Detik-detik Rumah Pimpinan Ponpes di Aceh Barat Dilempar Bom Molotov

Ilustrasi bom molotov.
Sumber :
  • twitter@MardaniAliSera

VIVA – Rumah Pimpinan Pondok Pesantren (ponpes) Majelis Belajar Iqra (MBI) di Desa Drien, Kecamatan Johan Pahlawan, Aceh Barat, Aceh Ustdz Youran Akib Setiawan dimolotov oleh orang tak dikenal, pada Selasa, 17 Mei 2022.

Sosok Kiai Supar yang Hamili Santri, Ngaku Bisa Gandakan Diri dan Gandaannya yang Jadi Pelaku

Saat ini Polisi masih memeriksa tiga saksi terkait pelemparan bom molotov tersebut. Kemudian memeriksa kandungan dari bahan peledak.

“Kami sudah dapat 3 saksi untuk kami bawa untuk periksa, dari barang bukti yang kami sita ada pecahan semacam botol kami pastikan adalah meledak pada saat dilempar namun untuk kandungan sebagainya masih kami lakukan penelitian,” kata Kapolres Aceh Barat AKBP Pandji Santoso kepada wartawan.

Makam Kiai di Tasikmalaya Dipindah Akibat Pergerakan Tanah, Jasad Utuh Setelah 13 Tahun Dikubur

Ia menjelaskan peristiwa itu terjadi pada pukul 10:00 WIB pagi tadi. Pihaknya saat ini juga masih melakukan penyelidikan dan olah TKP di lokasi.

Beruntung dalam peristiwa itu tidak ada korban jiwa. Hanya saja dinding serta lantai rumah pimpinan pondok pesantren itu hanya menghitam.

Pimpinan Pondok Pesantren Ini Cabuli Santriwati dan Ngaku Bisa Gandakan Diri Jadi Roh Halus

Sementara akibat ledakan itu tidak ada kerusakan yang berarti di rumah Ustadz Youran Akib. Ledakan yang ditimbulkan hanya merusak bagian kaca depan rumah dan sempat menimbulkan kobaran api.

“Untuk rusak yang serius tidak ada. Apinya pun tidak merambah ke dalam rumah” sebutnya.

Baca juga: Dubes: UAS Tidak Diizinkan Masuk Singapura dan Diminta Kembali ke RI

Pemindahan makam Kiai Muhajar yang terdampak pergerakan tanah di Tasikmalaya

Jasad Kiai di Tasikmalaya Tak Membusuk setelah 13 Tahun, Begini Penjelasan Ilmiahnya

Makam Kiai Muhajar, pendiri Pondok Pesantren Manarul Huda di Kampung Margamulya, Desa Cikondang, Cineam, Kabupaten Tasikmalaya, masih utuh saat dipindahkan.

img_title
VIVA.co.id
5 Maret 2025