Polisi Tangkap Penjambret yang Seret Tubuh Siswi SMA di Bogor
- VIVA/ Muhammad AR.
VIVA – Pelaku penjambretan yang menimpa siswi SMA bernama Putri Cahyani, saat berangkat sekolah Selasa pagi 10 Mei 2022, di Jalan Esuna Wijaya Kabandungan, Desa Pasir Eurih Kecamatan Tamansari, Kabupaten Bogor berhasil ditangkap.
Pelaku berhasil ditangkap petugas gabungan Polsek Tamansari dan Reskrim Polres Bogor Jawa Barat.
"Kami berhasil mengungkapan dugaan tindak pidana pencurian dengan kekerasan yang telah berhasil diungkap oleh tim dari unit reskrim Polsek Tamansari," kata Kapolres Bogor AKBP Iman Imannudin, Jumat 13 Mei 2022.
Iman mengatakan, berdasarkan hasil penyidikan, tersangka mengaku baru mengakui satu kali perbuatannya. Pelaku berinisial X melakukan penjambretan dengan alasan terlilit utang. Saat ini tersangka sudah dilakukan penahanan oleh Unit Reskim Polsek Tamansari dengan Pasal 365 KUHPidana.
"Motif sampai hari ini motif ekonomi pembayaran utang. Ancaman pidana yang disangkakan terhadap yang bersangkutan adalah 9 tahun penjara," kata Iman.
Iman mengimbau agar masyarakat Kabupaten Bogor bersama kepolisian untuk meningkatkan kesadaran keamanan di lingkungan yang ada di wilayahnya masing-masing. Dan mengapresiasi masyarakat yang memasang CCTV. Kejadian ini menjadi pelajaran bagi masyarakat.
"Dan kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat yang sudah turut berpartisipasi di dalam mengelola keamanan ketertiban di lingkungan ini. Tentunya kecepatan pengungkapan kasus atau perkara pencurian dengan kekerasan ini sangat terbantu dengan adanya CCTV," ungkapnya.
Sebelumnya diberitakan, Pelaku penjambretan beraksi di Desa Pasir Eurih, Kecamatan Tamansari Kabupaten Bogor, Jawa Barat terekam CCTV Selasa pagi 10 Mei 2022, viral di media sosial. Pelaku dengan sadis menyeret tubuh korban yang merupakan siswi SMA.
"Betul pada hari selasa tanggal 10 Mei kami dapat laporan dari warga telah terjadi penjambretan yang terekam CCTV," kata Kapolsek Tamansari Iptu Agus Hidayat, Rabu 11 Mei 2022.
Agus mengatakan, korban merupakan seorang pelajar SMA. Untuk menangani kasus ini, Polsek Tamansari berkoordinasi dengan Polres Bogor.
"Sampai saat ini masih mencari pelaku," kata Agus.
Agus mengatakan, kronologi penjamretan terjadi pada pagi hari sekitar pukul 06.15, saat korban pergi menuju sekolah. Di jalan sepi korban dihampiri pelaku penjambretan dengan modus berpura-pura menanyakan alamat dan menghubungi temannya. Saat lenggah, pelaku langsung merampas handphone milik korban hingga tubuh korban terseret.
"Karena ada kesempatan korban lenggah jalanan sepi, akhirnya pelaku jambret handphone korban sampai korban terjatuh terseret beberapa meter," jelasnya.
Korban sudah melaporkan kejadian ini ke Polsek Tamansari. Polsek langsung melakukan visum ke rumah sakit RSUD Kota Bogor. Korban mengalami luka hanya di bagian lengan bagian kanan dan kaki.
"Penanganan sendiri juga sudah bersama Reskrim Polres Bogor. Hngga saat ini kami pun masih terus melakukan penyelidikan untuk melakukan pengungkapan terhadap pelaku penjambretan ini," jelas Agus.
Agus mengimbau melalui Babinkamtibmas agar masyarakat selalu berhati-hati pada saat di jalan membawa kendaraan tidak memperlihatkan barang bawa berharga. Dan langsung mencari tempat ramai dan berteriak minta tolong.
"Tas selempang jangan terlihat sampai pelaku melihat ada kesempatan menjambret. Seperti korban sekolah ini dia bawa HP ini ditenteng sehingga ada kesempatan korban dijambet," katanya.
Baca juga: Sadis, Pelaku Jambret Handphone Seret Tubuh Siswi SMA di Bogor