Nyambi Jualan Sabu-sabu, Oknum Satpol PP di Madina Ditangkap

Ilustrasi tersangka kasus kejahatan diborgol
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga

VIVA – Satuan Reserse Narkoba Polres Mandailing Natal (Madina), menangkap oknum anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) yang bekerja di pemerintah Kabupaten Mandailing Natal, Sumatera Utara, berinsial SN (26), karena nyambi menjual narkoba jenis sabu-sabu.

Miris! Balita 2 Tahun Jadi Korban Cabul Bapak Kos, Warganet Geram

Kepala Satuan Reserse Narkoba Polres Mandailing Natal, AKP Irwan mengungkapkan penangkapan terhadap SN berdasarkan laporan masyarakat. Kemudian, ditindaklanjuti penyelidikan. 

Setelah itu petugas melakukan pengeledahan di rumah oknum Satpol PP itu, yang berada di Desa Lumban Dolok, Kecamatan Siabu, Kabupaten Madina.

6 Fakta Mencengangkan Suami Videokan Istri Mesum Bersama 3 Pria Lain di Madina

"Dari rumah pelaku kita sita satu timbangan dan narkoba jenis sabu 1,5 gram," sebut Irwan kepada wartawan, Jumat 25 Maret 2022.

Coba Kabur dan Dihalangi Keluarga

Dua Kurir 10 Kg Sabu-sabu dan 18 Ribu Pil Ekstasi Divonis Mati oleh Hakim PN Medan

Irwan menjelaskan, saat mengamankan SN, pihak kepolisian mengalami sejumlah persoalan. Yakni SN
mencoba melarikan dari rumahnya. Kemudian, petugas kepolisian mendapatkan penghadangan dari keluarganya saat memboyong pelaku ke Markas Polres Madina.

Irwan mengungkapkan akibat mendapatkan penghadangan tersebut, tiga polisi mengalami luka akibat terkena lemparan dan pukulan dari benda tumpul.

"Pada saat hendak dibawa ke kendaraan mobil ada perlawanan yang diduga keluarga dari pelaku dan terjadi aksi pemukulan terhadap anggota satuan narkoba. Personil kami pun mengalami luka dan memar pada bagian kepala masing-masing anggota personel Sat Narkoba dan sedang menjalani perawatan," jelas Irwan. 

Ketiga petugas kepolisian dari Sat Narkoba Polres Madina itu, harus dilarikan dan mendapatkan perawatan di RSUD Penyambungan atas luka dialaminya.

"Tiga anggota sempat dibawa ke rumah sakit, namun kondisinya sudah membaik. Tersangka sudah kita amankan ke Polres Madina untuk kita lakukan penyelidikan lebih jauh," tutur Irawan.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya