Tujuan Penjambret di Flyover Senayan yang Juga Begal Kolonel Marinir
- VIVA/Willibrodus
VIVA – Dua penjambret handphone di Flyover Senayan, Tanah Abang, Jakarta Pusat, yang gagal melakukan aksinya, RJ alias N (32) dan HS alias B (32) cuma untuk membeli narkoba jenis sabu.
"Mereka melakukan pencurian bukan lagi untuk ekonomi, tapi memenuhi kebutuhanya atas kecanduan narkoba khusunya sabu," kata Kapolres Metro Jakarta Pusat, Komisaris Besar Polisi Hengki Haryadi kepada wartawan, Jumat 11Â Maret 2022.
Kedua pelaku yang pernah membegal Kolonel Marinir Pangestu Widiatmoko saat bersepeda itu jadi berani melakukan aksinya karena terpengaruh narkoba. Hengki mengatakan, penggunaan narkoba belakangan ini memang erat dengan tindak kejahatan jalanan.
"Mereka residivis, hilang rasa takut, hilang rasa empati karena dipengaruhi narkoba. Narkoba erat dengan meningkatnya tindak kejahatan," kata dia.
Untuk diketahui, Kolonel Marinir Pangestu Widiatmoko menjadi korban jambret saat sedang bersepeda di Jalan Medan Merdeka Barat, pada Senin, 26 Oktober 2020, sekitar pukul 06.45 WIB. Saat melintas di depan gedung Kementerian Pertahanan, para pelaku memepet korban menggunakan sepeda motor dan mencoba mengambil tas yang korban kenakan. Â
Aksi jambret sepeda itu gagal karena Pangestu langsung mempertahankan tasnya. Namun, Pangestu terjatuh dari sepeda dan mengalami luka serius di pelipis kiri dan memar di bagian kepala.Â
Melihat korbannya jatuh, para pelaku jambret sepeda itu langsung melarikan diri ke arah Jalan Sudirman, Jakarta Pusat. Sedangkan Pangestu langsung dibawa ke RS Angkatan Laut oleh anggota polisi jaga Polda Metro Jaya.
Sebelumnya diberitakan, upaya penjambretan handphone di Flyover Senayan, Tanah Abang, Jakarta Pusat, viral di media sosial. Foto tersebut salah satunya diposting akun Instagram dr Tirta @dr.tirta.
Aksi Jambret Gagal
Dia menyebut kejadian itu terjadi pada Senin, 28 Februari 2022, lalu. Namun penjambretan ini gagal. Hal itu disebut Tirta karena korban sigap.
"Hp enggak sempat ke ambil, karena sigap dan fotografer bantu dan patner sepeda sigap juga," demikian bunyi postingan tersebut seperti dikutip, Rabu 2 Maret 2022.