Modus Ruqyah, Pimpinan Ponpes di Jambi Cabuli Santri

Ilustrasi kasus pencabulan
Sumber :

VIVA – Seorang Pimpinan Pondok Pesantren (Ponpes) Al Amin di Jambi ditangkap Polres Batanghari, Jambi setelah terlibat dugaan pencabulan terhadap santri.

Pelaku diketahui bernama Muhammad Nur Mamin, warga Kampung pulau, Kecamatan Pemayung, Kabupaten Batanghari, Jambi. Pelaku saat ini masih diperiksa secara intensif usai dilaporkan atas dugaan pencabulan terhadap satu orang santri.

Kapolres Batanghari, AKBP Mochamad Hasan saat dikonfirmasi membenarkan ada seorang pimpinan pondok pesantren ditangkap karena terlibat dugaan pencabulan santri.

"Ya benar, Pimpinan pondok pesantren Al Amin sudah ditetapkan sebagai tersangka," ujarnya, Kamis, 17 Februari 2022.

Mochamad menceritakan, penangkapan pimpinan ponpes tersebut setelah korban melapor ke pihak keluarga dan langsung melapor ke Polres Batanghari. 

"Jadi, saat pihak keluarga korban melapor ke Polres, tim satreskrim Polres langsung menangkap pimpinan ponpes,” katanya.

Mochamad mengatakan, berdasarkan hasil penyelidikan, pelaku mengaku sudah mencabuli santrinya dan mengaku baru satu kali melakukan terhadap korban.

Adapun modus pelaku melakukan pencabulan yakni berawal pada Jumat, 11 Februari sekitar pukul 01.00 WIB melakukan ruqyah sebanyak empat orang santri karena kesurupan. Setelah sadar, tiga orang santri langsung dibawa ke kamar asrama, sedangkan satu orang santri tinggal di kamar pelaku dan langsung melakukan pencabulan. 

40 Santri Dicabuli Guru, Ponpes di Sumbar Bentuk Tim Khusus

"Tidak hanya di kamar melakukan pencabulan, pelaku juga datang ke kamar korban yang sebelumnya sudah sadar. Namun karena nafsu tidak tertahankan, pelakupun mencabuli santri dan pihak keluarga mengetahui atas laporan korban langsung melapor ke Pihak kepolisian," terangnya. 

Mochamad mengatakan, atas kelakuan pelaku, korban langsung trauma. Pelaku pun terancam 15 tahun penjara karena mencabuli anak di bawah umur. 

Fakta Baru Kasus Pencabulan di Ponpes Sumbar, Ternyata 3 dari 40 Santri Disodomi

"Kita terus melakukan pendalaman dan pemeriksaan kepada pelaku, untuk sementara baru satu orang korban dicabuli," katanya.

Baca juga: Setelah Enam Bulan, Pelaku Pencabulan Dua Bocah Ditangkap Polisi

Diterpa Badai Kasus Sodom, Manajemen Pondok Pesantren Agam Minta Maaf 

Ketua DPD PDIP Jatim M Said Abdullah.

Alasan PDIP Pilih Usung Risma-Gus Hans di Pilgub Jawa Timur

Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Timur, Said Abdullah menjelaskan alasan partainya mengusung pasangan Tri Rismaharini dan KH Zahrul Azhar Asad atau Gus Hans di Pilgub Jatim.

img_title
VIVA.co.id
29 Agustus 2024