Driver Ojol Tewas Dibegal di Kemayoran, HP Korban Dirampas

Ilustrasi garis polisi.
Sumber :
  • Pixabay

VIVA – Driver ojok online atau ojol bernama Irwan Abdullah meninggal dunia karena diduga dibegal di Kemayoran, Jakarta Pusat. Korban meninggal ditusuk pelaku.

Soal Ojol Bakal Dilarang Pakai Pertalite, Bahlil: Belum Keputusan Final

Kasubag Humas Polres Metro Jakarta Pusat AKP Sam Suharto menjelaskan aksi begal terhadap ojol tersebut dilakukan di depan Hotel OYO, Kemayoran, Jakarta Pusat.

"Iya, benar ada. Korban tewas pengemudi ojol," kata Sam saat dikonfirmasi, Kamis 9 Desember 2021.

Pakai Yamaha XMAX Baru Ojol Ini Jadi Sorotan, Netizen: Susah Dapat Tips

Sam menyampaikan, korban Irwan ditemukan dengan luka tusuk di dada bagian kiri. Dari keterangan saksi, kejadian diketahui terjadi pada Rabu malam, sekitar pukul 21.30 WIB.

Dia mengatakan saat ditemukan, korban masih sekarat dan sempat dibawa ke Rumah Sakit Islam Cempaka Putih menggunakan bajaj.

Ojol Cerita Kerasnya Cari Nafkah, Antar Makanan di Tengah Hujan Deras dan Petir Meskipun Ongkosnya Cuma Rp7.200

Garis polisi di lokasi tempat kejadian perkara. (Foto ilustrasi)

Photo :
  • VIVA.co.id/Irfan

Namun, saat tiba di rumah sakit, korban menghembuskan nafas terakhir. Korban diduga kehabisan darah yang terus menerus mengucur dari luka tusuknya.

Adapun pelaku berhasil menggondol telepon genggam korban.

"Barang yang hilang diambil pelaku, 1 unit handphone merek Samsung J4 Pro warna hitam," ujar Sam.

Sementara itu, jenazah korban ojol itu juga sudah dibawa ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Jakarta Pusat untuk keperluan visum dan autopsi. 

Polisi juga sudah mengamankan barang bukti berupa pakaian korban. Lalu, satu unit sepeda motor merk Honda Beat warna putih dengan nomor polisi B-3349-SUL, dan 3 buah helm. Untuk saat ini polisi masih mengejar pelaku.

 

Demo ojek online di depan DPR

Wacana Pemerintah Tak Berikan BBM Subsidi ke Ojol dan Taksol, 4 Juta Ojol Ancam Demo Besar-besaran

Pemerintah melalui Kementerian ESDM berencana tidak memberikan BBM subsidi ke ojek online (ojol), sebanyak 4 juta ojol mengancam akan demo besar-besaran dan mogok kerja

img_title
VIVA.co.id
29 November 2024