Sediakan Sabu, Warnet di Medan Digerebek BNN

Ilustrasi alat isap sabu-sabu atau bong
Sumber :
  • Tribrata

VIVA – Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sumatera Utara menggerebek sebuah Warung Internet (warnet) di Jalan Sei Wampu, Kota Medan, Jumat dini hari, 29 Oktober 2021, sekitar pukul 00.45 WIB.

Bea Cukai, Polri, dan BNN Gagalkan Dua Penyelundupan Sabu dan Ekstasi Asal Malaysia

Kepala BNNP Sumut, Brigjen Pol. Toga H Panjaitan mengatakan, warnet yang menyediakan tempat untuk mengonsumsi sabu adalah modus baru dari peredaran dan penyalahgunaan narkoba.

"Penyalahgunaan di warnet, di TKP lebih kurang 17 orang. Tes urine 13 orang," kata Toga dalam jumpa pers di Kantor BNNP Sumut, Kamis 4 November 2021.

Kompaknya Satu Keluarga di Batu Bara Tidak Patut Dicontoh, Jadi Bandar dan Pengedar Narkoba

Dari warnet buka 24 jam itu, Toga mengatakan pihaknya berhasil mengamankan barang bukti belasan alat isap sabu atau bong. 

"Modus baru, warnet siapkan sabu langsung pakai, kita dalami si pemilik (warnet)," ungkap mantan Direktur Reserse Narkoba Polda Sumut itu.

Antisipasi Narkoba Masuk Jakarta Buat Pesta Akhir Tahun, Begini Jurus Kombes Donald

Toga mengatakan pihak BNNP Sumut sedang gencar melakukan razia warnet di Kota Medan dan sekitarnya. Dengan sasaran menyediakan tempat untuk menggunakan sabu. Kasus ini, terus didalami oleh petugas lembaga anti narkoba itu.

"Selama dua atau tiga bulan ini, kami mengamankan 400 orang korban penyalahgunaan. Kami sudah merehab 100 orang. Ini kita antre, kami lagi mencari bantuan untuk rehabilitasi," kata Toga.

Mantan Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Sumut itu, mengatakan pihaknya sudah melakukan razia warnet dalam kurun waktu dua hingga tiga bulan belakangan ini. Alhasil, ratusan pengguna jasa warnet terjaring dan mayoritas hasil tes urine positif mengkonsumsi narkoba.

"Selama dua atau tiga bulan ini, kami mengamankan Warung warnet 400 orang korban penyalahgunaan. Kami sudah merehab 100 orang. Ini kita antri, kami lagi mencari bantuan untuk rehabilitasi," ucap Toga.

Toga mengimbau kepada masyarakat terutama orang tua untuk memperhatikan aktivitas anaknya di luar rumah, terkhusus saat bermain game online di Warnet. 

"(Karena) Main game di warnet ada yang pakai narkoba di luar dan di dalam warnet," tutur Jendral Bintang Satu itu.

Baca juga: Ibu Rumah Tangga Dibekuk Karena Ikut Jual Sabu-sabu

Kasie Humas Polres Metro Jakarta Selatan AKP Nurma Dewi (kiri), Wakasat Narkoba AKP Telly Areska Putra di Polres Metro Jakarta Selatan (tengah), Kapolsek Jagakarsa AKP Iwan Gunawan (kanan)

Polisi Ungkap Peredaran Ganja dan Sabu yang Diduga Akan Disebar untuk Malam Tahun Baru

Empat kasus peredaran narkoba itu berhasil diungkap di beberapa wilayah.

img_title
VIVA.co.id
29 November 2024