Cekcok Rokok, Anak Pemilik Toko di Bekasi Dipalu Kelompok Preman

Ilustrasi penganiayaan.
Sumber :
  • www.pixabay.com/bykst

VIVA – Kelompok begundal preman berbuat ulah di area Apartemen  Riverview Residance di Desa Wangun Harja, Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Mereka meminta jatah rokok secara gratis kepada pemilik toko di area tersebut.

Kejadian itu terjadi pada Sabtu malam, 9 Oktober 2021 Imbas aksi mereka, pengunjung apartemen pun berhamburan.

"Jadi, mereka (preman) ambil rokok tapi malah nggak mau bayar," kata petugas keamanan apartemen, Muhamad Reza Insani Kamil, Minggu 10 Oktober 2021.

Reza menceritakan, awalnya, kelompok preman yang berjumlah 10 orang itu mengambil rokok 10 bungkus di salah satu toko yang juga menjual kebutuhan barang pokok. Tapi, usai mengambil rokok, para preman itu langsung pergi.

Dia menyebut sempat cekcok dengan anak pemilik rokok. Anak penyewa kantin itu pun dihajar preman dengan palu.

"Anak pemilik toko langsung dihajar pakai palu, kepalanya bocor," ujar Reza.

Saat insiden tersebut, Reza mengatakan, anak pemilik toko melarikan diri. Tapi, preman itu malah mengejar dan tetap menganiaya korban.

Usai menganiaya korban, para preman itu langsung meninggalkan lokasi. Korban yang sudah bersimbah darah akibat luka serius di kepala langsung dibawa ke rumah sakit terdekat.

Bea Cukai dan Polri Gagalkan Peredaran 7 Juta Batang Rokok Ilegal melalui Tanjung Perak

"Kepala korban pecah karena diketok palu oleh preman itu," katanya. 

Kini, polisi mendalami kasus ini dengan memeriksa beberapa saksi di lokasi.

Kanwil Bea Cukai Jatim I Musnahkan Barang Kena Cukai Ilegal Senilai Miliaran Rupiah
ilustrasi merek rokok.

Genjot Penerimaan Negara, Pemerintah Sesuaikan Harga Jual Eceran Rokok Cegah Downtrading

Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan, kinerja APBN hingga Oktober 2024 masih terjaga dengan baik, dengan penerimaan negara mencapai Rp 2.247,5 T.

img_title
VIVA.co.id
27 November 2024