Perampok Bersenpi Gasak Toko Emas di Medan, Korban Rugi Rp5 Miliar

Garis polisi di lokasi toko emas yang dirampok.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Putra Nasution

VIVA – Empat pria bersenjata api (senpi) melakukan perampokan di toko emas Mas Aulia Chan dan Masrul F di Pasar Simpang Limun, Kota Medan, Sumatera Utara, Kamis, 26 Agustus 2021. Komplotan perampok ini melakukan aksiya sekitar pukul 14.00 WIB.

Detik-detik Pria di Tanah Abang Ditembak hingga Jatuh, Motor Dibawa Kabur Pelaku

Kakak ipar pemilik toko emas yang dirampok, Sri Kendari yang menyaksikan perampokan itu mengatakan peristiwa itu berlangsung cepat. Para pelaku diduga menggunakan senjata laras panjang dan pendek. Namun, belum diketahui jenisnya.

"Empat orang perampok tadi masuk ke toko adik ipar saya merampok dan membawa kabur emasnya," ujar Sri di lokasi kejadian perampokan tersebut.

Polisi Ungkap Motif Sekuriti Rampok Sopir Taksi Online Gegara Terlilit Utang Biaya Pernikahan

Sri mengungkapkan dua orang pelaku membawa senpi langsung menodongkan senpi kepada karyawan toko emas. Dua lagi, memasukan emas yang ada di toko ke dalam tas.

"Mereka pakai senjata api merampoknya dan membawa kabur emas yang ada di dalam toko," tutur Sri.

Isi Surat Tebusan Sekuriti Perampok Sopir Taksi Online Wanita yang Buang Korban di Tol

Namun, tidak memerlukan waktu yang lama, kawanan perampok tersebut langsung kabur meninggalkan lokasi kejadian dengan membawa emas mencapai 5 kilogram.

Sri menjelaskan, para pelaku membawa kabur emas murni (london) seharga Rp5 miliar.

"Kerugian mencapai Rp5 miliar total harga emas yang dibawa pelaku itu," sebut Sri.

Atas peristiwa itu, petugas kepolisian dari Polsek Medan Kota, Polrestabes Medan melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Kemudian, petugas juga memeriksa saksi-saksi untuk mengungkap para pelaku perampokan tersebut.
 

Kepala Subdirektorat Kejahatan dan Kekerasan Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Ajun Komisaris Besar Polisi Rovan Richard Mahenu

Melawan Polisi, Maling yang Gondol Perhiasan Rp350 Juta di Bekasi Ditembak

Satu orang dari komplotan maling yang menggasak perhiasan senilai Rp350 juta di salah satu rumah kawasan Kayuringin Jaya, Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Jawa Barat, ditemba

img_title
VIVA.co.id
16 Oktober 2024