Perempuan Dibunuh Amat Keji di Jambi Mulut Disumpal Celana Dalam
- VIVA/Syarifuddin Nasution
VIVA – Seorang perempuan bernama Arbaiah (43) warga Desa Dusun Teluk Betung 2 Desa Pasir Mayang Kecamatan VII Koto Ilir Kabupaten Tebo, Jambi ditemukan tewas dibunuh secara sadis di kebun karet miliknya sendiri.
Informasi dihimpun VIVA, tewasnya korban diketahui setelah pihak keluarga kehilangan dan saat mencari akhirnya menemukan korban tewas mengenaskan di tumpukan ranting kebun sawit. Lalu keluarga langsung melapor ke Polres Tebo.
Kasatreskrim Polres Tebo, AKP Marhara Tua Siregar saat dikonfirmasi membenarkan ada seorang perempuan tewas di kebun karet yang kejadiannya tepat Selasa malam, 27 juli 2021 sekitar pukul 21.00 WIB. Atas kejadian tersebut Kepolisian langsung menyelidikinya.
"Awalnya kita dapat laporan warga ada seorang perempuan meninggal di kebun karet dalam kondisi luka memar di sekujur tubuh," ujar Marhara, Rabu 28 Juli 2021.
Sementara itu saat korban di bawa ke Puskesmas Rimbo Bujang dan dari hasil visum terlihat perut korban luka memar juga sekujur tubuh luka lebam baik itu tangan kiri, telinga kanan dan punggung. Namun pihak keluarga menolak untuk dilakukan autopsi dan jenazah korban langsung dimakamkan.
Marhara menyebutkan, dari hasil penyelidikan oleh tim Satreskrim Polres, tepat rabu sore, 28 Juli 2021, sekitar pukul 15.00 WIB tersangka pembunuh ditangkap di rumah sendiri tepatnya di Kilometer 06, Desa Pasir Mayang Kecamatam VII Koto Ilir, Tebo. Tersangka pelaku langsung dibawa ke Polres untuk diperiksa intensif.
"Pelaku bernama Isdianto 23 tahun yang saat ini sudah sudah ditahan," kata dia.
Pihak Polres mengamankan barang bukti pelaku seperti satu unit motor milik korban, satu buah tas berisi pakaian milik korban kemudian satu pasang baju dan celana milik pelaku yang digunakan pada saat kejadian.
"Pelaku akan akan periksa intensif terus dan atas perbuatan pelaku terancam di atas 10 tahun penjara,"katanya.
Arbaiah merupakan warga Desa Dusun Teluk Betung 2 Desa Pasir Mayang merupakan buruh harian lepas di PT Wanamukti Wisesa Jambi. Korban tewas setelah dianiaya tersangka pelaku Isdianto (23) warga jalan Tulang Bawang RT 22 Desa Rimbo Mulyo Kecamatan Rimbo Bujang Kabupaten Tebo.
Marhara menceritakan, saat sebelum dibunuh, awalnya korban pada Selasa pagi, 27 juli 2021 sekitar pukul 06.00 WIB pergi bekerja ke PT Wanamukti Wisesa dengan mengendarai motor Revo sendirian. Namun saat sampai di perusahaan, korban lantas batal bekerja karena karyawan meninggal dunia. Namun sampai jelang Maghrib, korban belum juga pulang ke rumah.
"Pihak keluarga korban lantas mencari keberadaan korban namun sontak terkejut melihat korban meninggal di kebun dalam kondisi luka di sekujur tubuh korban setelah itu. Pihak keluarga melapor ke pihak kepolisian," kata Marhara.
Saat polisi ke tempat kejadian, terlihat korban dikelilingi ranting tangan korban terikat tali karet benen. Terdapat luka dan lebam di sekujur tubuh.
Sementata itu, barang bukti korban ditempat kejadian diamankan pihak Kepolisian di antaranya satu buah tali karet benen pengikat tangan korban, satu helai celana dalam wanita warna putih yang sebelumnya dimasukkan ke dalam mulut korban saat mau dibunuh. Satu helai baju kaus, satu helai kaus kaki, satu helai kemeja lengan panjang warna abu-abu, satu helai baju kaus dalam warna oranye dan beberapa ranting tumbuhan untuk menimbun korban dan satu batang kayu diduga untuk korban.
"Saat kejadian kita langsung menyelidiki pelaku dan saat diketahui ciri-ciri pelaku. Pihak Polres Tebo langsung menangkap pelaku di rumahnya sendiri setelah itu langsung dibawa ke Polres dan atas perbuatan pelaku terancam di atas 10 tahun penjara," katanya.