Pondok Pesantren Dibakar Warga di Garut Gara-gara Ustaz Cabul

Ponpes Riyadul Jannah di Kampung Cipicung dibakar massa
Sumber :
  • VIVA/Diki Hidayat

VIVA – Pondok Pesantren (Ponpes) Riyadul Jannah di Kampung Cipicung, Desa Sangiang, Kecamatan Cilawu, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Senin 5 April 2021 malam dibakar warga. Pembakaran pondok pesantren itu dipicu laporan bahwa ustaz ponpes disebut telah mencabuli salah seorang santri ponpes.

12 Santri Dicabuli, Kemenag: Ponpes Sri Muslim Mardatillah Jambi Tidak Ada Izin

Nurhasanah, keluarga korban pencabulan mengatakan bahwa aksi dugaan pencabulan tersebut dilakukan oleh sang ustaz bernama Subarsah alias (Soni). Korban sebut saja Bunga dibawa ke sebuah penginapan di Garut, saat para santri yang sebagian besar perempuan belajar Tahfiz Quran pada malam hari.

"Korban lapor kepada keluarga kemudian telah menjadi korban pencabulan, sontak saja warga yang tahu kesal lalu membakar ponpes," ujar warga bernama Nurhasanah pada Selasa 6 April 2021.

Pimpinan Ponpes Jambi Diduga Cabuli Santri di Kamar, Korban Belasan Orang

Sementara saat peristiwa pembakaran Ponpes Riyadul Jannah berlangsung, pelaku disebut sudah melarikan diri. Pihak keluarga berharap polisi segera menangkap pencabul tersebut.

"Kami berharap polisi dapat segera menangkap pelaku pencabulan," kata dia.

Polres Garut Bekuk Tiga Tersangka Sindikat Perampok Spesialis SPBU

Sementara itu adanya kasus pembakaran ponpes dibenarkan pihak Polres Garut. Namun Polres meluruskan bahwa sarana belajar yang dibakar warga merupakan bangunan madrasah. Korban pencabulan saat ini sudah menjalani pemeriksaan di Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Sat Reskrim Polres Garut.

"Untuk ustaz yang diduga pelaku pencabulan sudah dinyatakan buronan polisi," kata Kasi Humas Polres Garut, Ipda Muslih Hidayat.
 

Ustaz Hilman Fauzi.

Memaafkan Tapi Pilih Tak Komunikasi dengan Orang yang Menyakiti, Bolehkah? Begini Kata Ustaz

Terkadang, salah satu dari mereka memilih memaafkan namun memutuskan tidak mau lagi berhubungan atau berkomunikasi lagi. Alasannya mereka melakukan itu karena sakit hati.

img_title
VIVA.co.id
4 November 2024