Potongan Kaki yang Ditemukan di Tangsel Ternyata Bekas Diamputasi

Kepala Polres Tangerang Selatan AKBP Iman Imanudin memberikan penjelasan pers tentang hasil pemeriksaan medis terhadap potongan kaki yang ditemukan warga beberapa hari lalu.
Sumber :
  • VIVA/Sherly

VIVA – Polisi membeberkan hasil pemeriksaan medis terhadap potongan kaki yang ditemukan di area kompleks Masjid An Nimah, Perumahan Japos, Kelurahan Jurang Mangu Barat, Kecamatan Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan, Banten.

Kondisi Terkini Sinyorita Usai Jatuh dari Tangga Hingga Dilarikan ke RS dan Jalani Operasi

Kepala Polres Tangerang Selatan AKBP Iman Imanudin mengatakan, sesuai hasil pemeriksaan medis pada potongan kaki sebelah kanan itu, ditemukan luka yang diduga berasal dari bekas amputasi akibat penyakit diabetes melitus.

"Dari pemeriksaan awal tim medis RSUD Kabupaten Tangerang, dari keterangan dokter, kaki itu hasil proses amputasi dari penderita diabetes melitus. Tapi kami tetap melakukan penyelidikan terkait kaki tersebut, kami akan pastikan siapa pemiliknya. Kita tetap lakukan penyelidikan," katanya, Jumat, 18 Maret 2021.

Kemenkes Gaza Laporkan 4.500 Amputasi dan 800 di Antaranya Anak-anak akibat Serangan Israel

Polisi akan menerangkan secara detil setelah seluruh hasil penyelidikan rampung. Kalau memang dicurigai ada pelanggaran hukum, petugas akan menyelidiknya.

Warga setempat sebelumnya digegerkan dengan penemuan potongan kaki yang terbungkus kantong plastik berwarna kuning. Kantong plastik itu mencuri perhatian setelah menimbulkan bau busuk yang menyengat.

Benda Diduga Serpihan Pesawat Ditemukan di Pesisir Pantai Sambas

Polisi masih mengembangkan penyelidikan atas penemuan potongan kaki itu dengan memeriksa sediktnya tiga orang sebagai saksi.

Kapolres AKBP. Ferry Mulyana Sunarya saat bertemu dengan bocah 10 tahun yang viral diduga dianiaya.(dok Polres Nias Selatan)

Viral! Bocah 10 Tahun di Nias Selatan Diduga Dianiaya Hingga Kakinya Patah

Sebuah video viral seorang bocah perempuan berusia 10 tahun dengan kondisi kedua kaki patah diduga dianiaya kerabat keluarga yang membuat tubuh anak cacat di bagian kaki.

img_title
VIVA.co.id
28 Januari 2025