Begini Tampang Penculik 8 Bocah di Depok

Sketa wajah penculik 8 bocah di Depok.
Sumber :
  • VIVAnews/Zahrul Darmawan

VIVA – Polisi telah merampungkan sketsa wajah pelaku penculikan terhadap delapan anak di Depok, Jawa Barat. Saat ini, tim khusus tengah berupaya keras memburu pria misterius tersebut.

Pengemudi Koboi Ngaku TNI Umbar Tembakan di Depok Berujung Ditangkap

Kapolres Metro Depok, Komisaris Besar Polisi Azis Andriansyah menuturkan, berdasarkan keterangan korban dan petunjuk yang didapat, pelaku kerap dipanggil Fikri dan berjenis kelamin laki-laki. Adapun ciri-ciri terduga pelaku yakni, tinggi sekira 155 hingga 160 cm, berkulit sawo matang.

“Ciri-ciri khususnya lengan sebelah kanan ada tato gambar naga dan bekas luka belakang, serta rambut agak pirang,” katanya, Kamis 2 Juli 2020

Polisi Ungkap Permintaan Pelaku Penyekapan Sebelum Bebaskan Bocah 7 Tahun di Pospol Pejaten

Azis mengatakan, keterangan didapat dari sejumlah korban yang berhasil diselamatkan. “Ciri-ciri sudah dikantongi, tapi sekali lagi ini keterangan dari anak-anak, korban yang masih belasan tahun. Namun apapun bentuk keterangan dan informasinya, itu sebuah hal yang sangat berharga bagi kita untuk penelusuran terduga pelaku,” jelasnya.

Lebih lanjut dirinya berharap, ada respons positif dari masyarakat untuk mau memberikan keterangan kepada kepolisian terkait orang yang memiliki ciri yang dimaksud tersebut.

Alasan Penyekap Bocah 7 Tahun di Pospol Pejaten Diserahkan ke Polres Jaktim

Untuk diketahui, polisi berhasil menyelamatkan empat anak dari sekapan penculik. Sejumlah korban itu ditemukan cukup jauh, yakni di wilayah Pasar Induk, Kramatjati, Jakarta Timur, pada Senin 29 Juni 2020.  

Azis menuturkan, setelah mendapat laporan dari warga dan orangtua korban, pihaknya langsung membentuk tim khusus untuk melakukan pengejaran. Petunjuk berhasil di dapat dari keterangan sejumlah anak lainnya yang lebih dulu lolos dari jeratan pelaku.

“Kita nanya mereka dibawa ke mana, kemudian ciri-ciri pelaku. Keterangan itu kami dapat dari korban yang berhasil kabur dan sudah pulang. Kita kemudian menyisir. Salah satunya kita menyisir mereka ada di satu lokasi di kawasan Pasar Induk, Kramatjati,” katanya

Dan benar saja, dari penelusuran tersebut empat korban ternyata berada di tempat itu (Pasar Induk). “Di sana ada rombongan anak yang diduga merupakan bagian dari penculikan, maka anak-anak itu kita amankan dulu. Yang kita prioritaskan adalah menyelamatkan mereka (para korban),” jelasnya.

Namun sayangnya, dari lokasi penggerebakan itu pelaku berhasil melarikan diri. “Yang penting anak-anak itu selamat dulu. Namun saya tegaskan, terhadap pelaku sampai sekarang masih kita kejar. Tapi yang penting tadi, korban berhasil ditemukan dan selamat semua dan bisa kita kembalikan ke orangtuanya masing-masing,” kata Azis.

Selanjutnya, untuk para korban saat ini sedang dilakukan trauma healing dan visum untuk memastikan ada tidaknya perbuatan pidana berupa kekerasan fisik. “Tapi alhamdulillah sejauh ini baru dibawa lari saja. Tentu kita jaga agar tidak muncul calon-calon korban berikutnya,” tegasnya.

Dengan demikian, untuk kasus ini delapan anak (seluruh korban) dinyatakan selamat. “Kan yang dibawa delapan anak. Nah empat anak lebih dulu lolos saat lari di kawasan Margonda. Sedangkan empat anak lainnya kita selamatkan di wilayah Kramatjati,” ucap Azis

Dari keterangan sementara, para korban terpaksa mengikuti ajakan pelaku karena sempat diancam bakal dibunuh. Saat ini, polisi sedang fokus mengejar pelaku untuk mengetahui motif di balik kasus ini.
 

Imam-Ririn saat debat pertama di studio tvOne

Imam-Ririn Unggul di Survei, PKS: Mayoritas Warga Depok Inginkan Keberlanjutan Bukan Perubahan

Menurut hasil survei tersebut juga ditemukan bahwa approval rating atau tingkat kepuasan publik terhadap kinerja Idris-Imam sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Depok.

img_title
VIVA.co.id
17 November 2024