Parah, Lagi Asyik Liburan Gadis Belia Diperkosa Dua Intel Gadungan
- U-Report
VIVA – Seorang gadis belia di salah satu Sekolah Menengah Atas di Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat menjadi korban pemerkosaan saat sedang liburan. Korban diperkosa oleh dua orang pria yang mengaku sebagai petugas intelijen.
Saat itu, korban SC diperkosa dua intel gadungan ketika sedang pergi berlibur dan bersantai dengan kekasihnya di Pantai Samota, Kelurahan Brang Biji, Kabupaten Sumbawa, NTB.
Kapolres Sumbawa, AKBP Widy Saputra mengungkapkan setiba di Pantai Samota korban didatangi dua orang yang tidak dikenal dan mengaku sebagai intel. Sepasang kekasih ini lantas mempercayai intel gadungan tersebut dan keduanya dibawa ke tempat lain.Â
Kemudian, lanjut dia, dua pelaku ini meminta korban untuk melepaskan semua pakaian yang dikenakan. Pakaian tersebut kemudian digunakan pelaku untuk mengikat tangan kekasih prianya dari korban SC.
Selanjutnya, korban SC diajak menjauh dari pacarnya dengan diancam menggunakan sebilah parang dan selanjutnya SC diminta membuka celananya lalu dipaksa melayani nafsu bejat pelaku secara bergantian.
Usai melakukan aksi bejatnya, dua intel gadungan itu kemudian kabur meninggalkan korban di lokasi kejadian. Dan aksinya ini baru diketahui setelah pihak keluarga melihat korban menangis dan depresi lalu melaporkan ke pihak Polres Sumbawa.
"Kejadian pemerkosaan oleh dua intel gadungan beberapa waktu lalu ini sedang ditangani. Berdasarkan keterangan korban dan pasangannya pihak kepolisian sudah mengetahui ciri-ciri pelaku," jelas Widy dikutip dari laporan tvOne, Jumat 26 Juni 2020.
Widy menuturkan, pihaknya pun sudah meminta keterangan beberapa orang saksi untuk mengetahui identitas kedua pelaku pemerkosa. Dan pihaknya berharap masyarakat bisa ikut membantu memberikan informasi terkait dua pelaku pemerkosa tersebut.
Laporan kontributor tvOne: Irwansyah
Miris! Gadis 11 Tahun Jadi Korban Pemerkosaan hingga Enam Kali, Pelaku Ayah dari Pacar Korban
Seorang gadis berusia 11 tahun, berinisial Z, menjadi korban pemerkosaan selama enam kali yang dilakukan oleh M (31), ayah dari pacar korban, di Temanggung, Jawa Tengah.
