Selain Bawa Kabur Setengah Kilo Emas, Perampok Gondol 10 Kg Perak
VIVA – Emas seberat 0,5 kilogram (kg) dan 10 kg perak berhasil digondol perampok di Pasar Kemiri, Kembangan Utara, Kembangan, Jakarta Barat Senin 6 Maret 2020. Sementara pelaku diduga berjumlah empat orang.
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat Kompol Teuku Arsya Khadafi membenarkan bahwa ada perampokan toko emas di Pasar Kemiri kira-kira pukul 13.15 WIB.
"Sementara diduga pelaku empat orang. Dua tunggu di luar dan dua beraksi di dalam," kata Arsya dikonfirmasi.
Akibat perampokan tersebut sebuah toko emas bernama Toko Mas Pelita merugi hampir Rp400 juta. "Info yang kami terima ada 10 Kg perak dan 0,5 kg emas yang dicuri dari toko tersebut," jelas Arsya.
Menurutnya saat perampokan pelaku menggertak penjaga toko dengan Senpi Revolver warna silver. Namun pelaku tidak menembakan senjata api tersebut.
"Pelaku menggunakan dua sepeda motor. Keterangan saksi satu pakai Vario putih dan satu lagi Supra 125 warna hitam," ungkapnya.
Saat ini polisi masih menggelar olah TKP di toko emas tersebut. Olah TKP berlangsung pukul 13.45 WIB. Diberitakan sebelumnya sebuah toko emas di Pasar Kemiri, Kembangan Utara, Kembangan, Jakarta Barat alami kerampokan Senin (6/4/2020).
Perampokan yang terjadi pukul 13.15 itu sempat menghebohkan warga sekitar Kembangan Utara.
Aparat Kepolisian langsung menggelar olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) di Pasar Kemiri, Kembangan Utara, Kembangan, Jakarta Barat usai perampokan toko emas Senin (6/4/2020) siang. Olah TKP dilangsungkan pukul13.45 WIB.
Kanit Reskrim Polsek Kembangan AKP Nicko membenarkan bahwa ada perampokan toko emas di sebuah pasar di Kembangan.
Perampokan itu terjadi kira-kira pukul 13.15 WIB di Toko Mas Pelita di Pasar Kemiri, Jalan Basmol Raya, Kembangan, Jakarta Barat.
Kurang dari satu jam, aparat kepolisian langsung melakukan olah TKP bersama Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Pol Audie S Latuheru dan Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat Kompol Teuku Arsya Khadafi.
"Pukul 13.45 WIB tadi kami langsung gelar olah TKP. Sampai saat ini olah TKP masih berlangsung," kata Nicko dihubungi Senin (6/4/2020) siang.
Nicko mengatakan, sementara ini diketahui perampok menggunakan dua motor. Namun ia masih belum dapat memastikan berapa jumlah perampok toko emas itu.
Ia juga masih belum dapat memastikan apakah perampok tersebut menggunakan senjata api atau tidak.
"Nanti ya infonya kami masih olah TKP," ujarnya.