Diduga Akan Tawuran, Lima Pelajar SMP di Sleman Ditangkap

Polisi sita sejumlah senjata tajam dari para pelaku tawuran pelajar beberapa waktu lalu/Ilustrasi
Sumber :
  • ANTARA Foto/Yulius Satria Wijaya

VIVAnews - Polisi menangkap lima orang pelajar SMP yang diduga akan terlibat tawuran di Jalan Kaliurang Km 10, Kecamatan Ngaglik, Selasa 4 Februari 2020 petang. Dua dari lima pelajar yang ditangkap ini diketahui membawa senjata tajam.

Anak Bos Toko Roti yang Aniaya Karyawati Nangis dan Tertekan di Penjara, Sang Ibu Ingin Damai

Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasatreskrim) Polres Sleman, AKP Rudy Prabowo, mengatakan kelima pelajar yang diamankan ini masih berusia belasan tahun. Kelimanya diduga terlibat tawuran usai menyaksikan pertandingan futsal antar sekolah.

"Tawuran antar sekolah antar SMP. Pemicu belum tahu tapi tadi kan dari futsal. Apakah karena kalah (futsal) belum tahu. Ini yang tadi diamankan warga ada dua orang yang membawa besi sama semacam celurit itu,” ujar Rudy, Rabu, 5 Februari 2020.

DPR Dorong Sinergitas Multilevel Pulihkan Sukabumi sesudah Banjir Bandang

Rudy menjelaskan jika dari laporan warga diketahui ada pelajar yang mengayun-ayunkan senjata berupa tongkat besi. Setelah ditangkap diketahui ada juga sebilah clurit yang dibawa oleh salah seorang pelajar.

Rudy menerangkan saat ini pihaknya masih memeriksa sejumlah saksi. Rudy menerangkan pemeriksaan saksi untuk mengetahui apakah ada korban karena ulah pelajar ini. Sejauh ini, sambung Rudy, belum ada laporan adanya korban.

Viral Isi Rekaman Rayuan Maut Agus Buntung Tersebar, Ternyata Pakai Jurus...

"Kita tangani kalau ada masuk unsur senjata tajam, ya kita proses kalau ternyata ada penganiayaan bawa korban buat laporan ya kita proses. Karena ini anak-anak ya kita udah pakai sistem peradilan anak,” tegas Rudy.

Ketua Umum Gerakan Pemuda (GP) Ansor Addin Jauharudin dalam Apel Kesaktian Panca

GP Ansor Kutuk Arogansi Polisi Banting Warga saat Jemput Keluarga di Pelabuhan Ambon

Gerakan Pemuda Ansor menyayangkan arogansi anggota polisi yang membanting warga saat ingin menjemput keluarga di Pelabuhan Yosudarso, Ambon, Maluku.

img_title
VIVA.co.id
21 Desember 2024