Lagi Satu Pengeroyok Jurnalis Tribratanews Dicokok

Ilustrasi tahanan diborgol
Sumber :
  • ANTARA FOTO

VIVA – Satu pelaku pengeroyokan terhadap jurnalis media online Tribratanews.com bernama Yohanes Riadi kembali dicokok polisi. Kanit Reskrim Polsek Cengkareng, AKP Antonius membenarkan hal itu.

Detik-detik Pemobil Dihantam Balok hingga Stik Golf Pemotor yang Tak Terima Ditegur Lawan Arah

"Iya benar sudah ditangkap," kata dia saat dikonfirmasi wartawan, Jumat 31 Januari 2020.

Satu pelaku yang baru dicokok lagi itu belakangan diketahui bernama Asep, warga Kalimati, Cengkareng, Jakarta Barat. Dengan demikian, sebenarnya polisi sudah mencokok 9 orang pelaku. Tapi, dua di antaranya yakni Taufan dan Johan dipulangkan.

Kasus Wanita Dikeroyok dan Ditelanjangi di Pluit, Begini Pengakuan Suami Pelaku

Sebab, keduanya tak ikut mengeroyok pria yang akrab disapa Yori itu lantaran sudah lebih dulu dicokok usai dilaporkan Yori atas tindakan percaloan yang dilakukannya di Satuan Penyelenggara Administrasi (Satpas) SIM, Daan Mogot Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya. Tersisa terduga pelaku yang masih buronan.

"Jadi yang ditahan 7 (pelaku)," ujarnya.

Tangis Anak Bos Rental Mobil Pecah Usai Disebut Terjadi Pengeroyokan: Susah Mencari Keadilan di Negara Ini!

Sebelumnya, polisi menangkap sekitar delapan pelaku pengeroyokan jurnalis media online Tribratanews.com bernama Yohanes Riadi.

"Kami masih dalami delapan orang (yang ditangkap)," kata Kapolsek Cengkareng, Kompol H Khoiri, saat dikonfirmasi wartawan, Rabu 29 Januari 2020.

Hingga kini, lanjutnya, para pelaku masih diperiksa secara intensif. Pihaknya masih mencari barang bukti benda tumpul yang digunakan pelaku, saat menganiaya pria yang akrab disapa Yori itu. Untuk itu, polisi kembali menyisir lokasi kejadian.

"Masih penyelidikan. Kami akan sisir kembali," kata dia.

Ilustrasi kekerasan.

Terpopuler: Wanita Dikeroyok dan Ditelanjangi, Anwar Usman Terjatuh Masuk Rumah Sakit

Kasus wanita dikeroyok dan ditelanjangi di Pluit, Jakarta Utara, menjadi sorotan di kanal News VIVA sepanjang Rabu, 8 Januari 2025. Kini, polisi masih melakukan pemeriksa

img_title
VIVA.co.id
9 Januari 2025