Alasan Hendar Siram Istrinya dengan Air Panas
- VIVAnews/ Diki Hidayat.
VIVA – Warga Kampung Ciniti, Desa Sagara, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut, Hendar (25) tega menyiram istrinya, SA, dengan air panas hingga kulit bagian punggung melepuh. Hasil pemeriksaan sementara Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) tersebut dipicu oleh pertengkaran, saat Hendar protes dalam sayur bening terdapat banyak semut.
Kasat Reskrim Polres Garut AKP Maradona Armin Mappaseng mengatakan, tersangka memprotes sayur bening buatan istrinya yang banyak ditemukan semut. Istrinya tak terima hingga terjadi pertengkaran.
Karena mendapat kata-kata yang menyinggung, Hendar kalap mata dan langsung menyiram istrinya dengan air panas dari termos.
"Jadi korban mengeluarkan kata-kata kasar, sehingga tersangka kalap mata dan menyiramkan air ke bagian punggung korban (istrinya)," ujar Maradona, Minggu, 5 Januari 2020.
Selain disiram menggunakan air panas, korban juga mengalami penganiayaan lainnya, seperti dipukul dan ditendang. Kasus tersebut baru diketahui keesokan harinya, dan langsung ditangani pihak Puskesmas Cibalong.
"Saat mendapat laporan, anggota Polsek Cibalong langsung mengamankan tersangka, " ujar Maradona.
Hingga saat ini anggota Polsek Cibalong masih melakukan pemeriksaan terhadap tersangka. "Untuk menggali motif dari kasus tersebut," katanya.