Polisi Cokok Perampok yang Buat Warga Jepang Lompat dari Apartemen
- ANTARA FOTO
VIVA – Penyidik Polda Bali menangkap pelaku perampokan yang membuat seorang warga negara Jepang melompat dari lantai dua sebuah Apartemen di Bali. Pelaku bernama FH (38) ditangkap di Bandara Soekarno Hatta.
"Setelah dilakukan penyelidikan penyidik Polda Bali menangkap satu orang pelaku upaya perampokan. Pelaku atas nama FH, umur 38 tahun tinggal di Ngawi," kata Kepala Bagian Penerangan Umum Divisi Humas Polri, Komisaris Besar Polisi Asep Adi Saputra di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Rabu, 27 November 2019.
Dari penangkapan tersebut, polisi menyita sejumlah barang bukti diantaranya uang sebesar 155 ribu yen dalam bentuk pecahan 10 ribu yen sebanyak 15 lembar dan 1.000 yen sebanyak 5 lembar.
Selain itu, diamankan uang Rp540 ribu, dua buah handphone, kalung, lima kartu ATM dan kartu identitas. "Saat ini pelaku masih dilakukan pemeriksaan," katanya.
Sebelumnya, seorang warga negara Jepang diduga menjadi korban perampokan di Denpasar, Bali. Akibat peristiwa ini, korban pun melompat dari lantau 2 Apartemen tempat ia menginap.
Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri, Brigadir Jenderal Polisi Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan, korban bernama Mika Hasegawa. Kejadian tersebut terjadi pada Senin, 25 November kemarin.
"Korban adalah Mika Hasegawa seorang wanita. Dia WN Jepang menginap di apartemen Liem House di Denpasar Bali. Yang bersangkutan diduga karena ketakutan dia lompat," kata Argo di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Selasa, 26 November 2019.
Korban pun sempat dilarikan ke RS Bali International Medical Centre (BIMC) guna mendapatkan perawatan karena mengalami luka tulang belakang akibat melompat tersebut.
5 Fakta Menarik di Balik Pengungkapan Kasus Prostitusi di Apartemen Depok
Kasus prostitusi ini melibatkan tujuh wanita yang dijadikan korban eksploitasi seksual. Penyidik menemukan 39 kondom di lokasi kejadian, yang menjadi barang bukti kuat.
