Polisi Sebar Sketsa Wajah Penyiram Air Keras Dua Siswi SMP

Sketsa wajah penyiram air keras terhadap dua siswi SMP, yakni Aurel dan Prameswari, di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
Sumber :
  • Polda Metro

VIVA – Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya merilis sketsa wajah penyiram air keras terhadap dua siswi SMP, yakni Aurel dan Prameswari, di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat.

Polisi Tangkap 3 Remaja di Cakung Penyiram Air Keras ke Pelajar dan Kejar Penyedia Bahan

Berdasarkan foto sketsa itu, pelaku berjenis kelamin laki-laki, berusia kurang-lebih 20 tahun, tinggi badan 168 centimeter. Bentuk wajahnya lonjong, rambut ikal, alis tebal, dan berkumis tipis.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan, polisi membuka hotline bagi masyarakat yang ingin menyampaikan informasi tentang penemuan pria tersebut pada nomor telepon 081397744333 atau 085715542468 atau 082230653425.

Agus Salim Minta Diperhatikan Lagi oleh Pratiwi Noviyanthi: Teteh Tahu Kan Rumah Agus

Dua siswi SMP diserang pelaku misterius dengan menggunakan air keras saat mereka sepulang sekolah, Selasa, 5 November 2019. Korban bernama Aurel mengalami luka bakar di bagian bahu, tangan, dan badan. Aurel dirawat di sebuah rumah sakit di Kebon Jeruk, Jakarta. Sedangkan Prameswari mengalami luka di bagian tangan.

Tak lama berselang, insiden serupa kembali terulang dan menimpa seorang penjual sayur keliling bernama Sakinah alias Enah (56). Perempuan paruh baya itu disiram air keras pelaku misterius di kawasan Kembangan, Jakarta Barat, Jumat malam, 8 November.

Ditolak Berobat Pakai BPJS, Agus Salim kembali Minta Donasi ke Pratiwi Noviyanthi

Korban saat itu hendak pulang ke rumahnya di Gang Haji Taat Nomor, Meruya, Jakarta Barat. Peristiwa itu terjadi ketika Enah selesai berjualan.

Saat dalam perjalanan, tiba-tiba datang pengendara motor yang langsung menyiram Enah. Kejadian tersebut tepatnya terjadi di Jalan Aries Utama, Meruya Utara, Jakarta Barat, pukul tujuh malam.

Insiden ini menyebabkan MF mengalami luka serius di bagian mata, wajah, dan leher.

Kasus Penyiraman Air Keras di Pulogebang, Begini Kondisi Korban

Seorang pelajar berinisial MF (16) menjadi korban serangan penyiraman air keras oleh tiga remaja, yakni AF (17), FS (16), dan FT (16), di kawasan Jalan Raya Pulogebang.

img_title
VIVA.co.id
8 November 2024