Israel Sita Ribuan Buku dari Penjara Palestina

Dua tentara Israel berhadapan dengan seorang gadis kecil Palestina.
Sumber :
  • Reuters

VIVA – Pasukan pendudukan Israel telah menyita lebih dari 2.000 makalah penelitian dan buku-buku pendidikan dari tahanan Palestina, yang ditahan di Pusat Penahanan Hadarim.

Pemimpin Fatah Marwan Barghouti Dipukuli Sipir Penjara Israel

Menurut kelompok Hak Asasi Manusia, Palestinian Prisoner's Club, dokumen tersebut disita oleh pihak berwenang lantaran dianggap menimbulkan 'masalah keamanan'.

Pasukan pendudukan Israel juga secara teratur 'menyerang' program pendidikan di penjara dengan menyita buku, melarang masuknya peralatan tulis dan menghalangi para tahanan mendaftar di universitas.

Kejam! Tentara Israel Telanjangi Tahanan Palestina yang Ditangkap di Pinggir Jalan

Menurut laporan tersebut sebagaimana diberitakan Middle East Monitor, Rabu, 10 Januari 2018, Pusat Penahanan Hadarim yang berisi hampir 120 tahanan, merupakan satu-satunya pusat di mana narapidana dapat melanjutkan pendidikan tinggi mereka. Tahanan dengan gelar sarjana, mengajar sesama narapidana dan mengawasi penelitian mereka.

Salah satu mantan tahanan, Amin Abu Wardeh mengatakan, pasukan tak hanya menyita manuskrip dan buku yang ditulis oleh tahanan, namun juga menargetkan buku-buku yang dibawa oleh Palang Merah berkoordinasi dengan pengelola penjara.

Israa Jaabis, Wanita Palestina yang Akhirnya Dibebaskan dari Penjara Israel: Wajah Penuh Luka

"Mereka mencoba membuat tahanan 'tidak berpendidikan' dengan menyita buku pelajaran dari kamar mereka, mengklaim bahwa buku itu adalah bahan hasutan," ujarnya. (mus)

Dr. Abu Salmiya Ceritakan Kondisi Mengerikan di Penjara Israel

Dr. Abu Salmiya Ceritakan Kondisi Mengerikan di Penjara Israel: Kekurangan Makanan dan Penyiksaan

Israel membebaskan direktur Kompleks Medis  Al-Shifa di Kota Gaza, Dr. Muhammad Abu Salmiya dan sejumlah staf medis lainnya setelah lebih dari tujuh bulan ditahan.

img_title
VIVA.co.id
4 Juli 2024