Kemlu yang Kini Semakin Terbuka

Menlu Retno Marsudi saat memaparkan capaian tiga tahun Kemlu RI.
Sumber :
  • Kemlu RI

VIVA –  Menteri Luar Negeri Retno Marsudi secara resmi membuka Pameran Tiga Tahun Capaian Kementerian Luar Negeri. Pameran tersebut dilakukan sebagai bentuk akuntabilitas kepada publik mengenai politik luar negeri Indonesia.

ASPINA Belanda Diluncurkan, Bagaimana Prospeknya bagi Ekonomi RI

"Ini bentuk akuntabilitas kepada publik bahwa ini yang kita lakukan selama tiga tahun. Lebih mudah bagi publik untuk mengetahui apa yang selama ini telah dilakukan Kemlu," kata Retno di Gedung Kemlu, Jakarta Pusat, Senin, 8 Januari 2018.

Retno menegaskan, pelaksanaan diplomasi Indonesia tidak hanya dilakukan oleh para diplomat saja, tetapi juga melibatkan stake holder lainnya.

Kemlu Berhasil Selamatkan Hak Finansial WNI di Luar Negeri Rp179 M

"Di pameran ini ada Pasukan Perdamaian Indonesia (PKO), yang merupakan salah satu aset dari diplomasi Indonesia," ujar Retno.

Selain itu, salah satu inovasi terbaru yang dikeluarkan Kementerian Luar Negeri baru-baru ini adalah peluncuran website dari Direktorat Jenderal Hukum dan Perjanjian Internasional, mengenai treaty room.

RI Bicara Tegas di OKI Minta Tanggung Jawab Bantu Rakyat Afghanistan

Menurut Retno, website tersebut akan sangat bermanfaat khususnya bagi mahasiswa yang melakukan riset dan memerlukan informasi mengenai perjanjian dengan suatu negara, maka tidak perlu datang ke Jakarta, tetapi bisa diakses melalui website tersebut.

"Melalui pameran ini juga kita mengedepankan sense of honorship dari masing-masing pelaku politik luar negeri, menyatukan diplomat Indonesia untuk terus berjuang dan meningkatkan kinerja di masa datang," ujar Retno.

Garuda Indonesia angkut WNI yang dievakuasi dari Ukraina

Kemlu: 120 WNI di Ukraina Dipulangkan ke RI, 32 Orang Pilih Menetap

Pemerintah Indonesia masih terus berusaha untuk mengevakuasi Warga Negara Indonesia (WNI) yang masih berada di Ukraina.

img_title
VIVA.co.id
10 Maret 2022