London Dikepung Salju Ekstrem, Lumpuhkan Bandara dan Stasiun
- REUTERS/Simon Dawson
VIVA – Senin pagi, 11 Desember 2017, menjadi hari "lumpuh" bagi sebagian warga Inggris, khususnya yang berada di London. Cuaca ekstrem dan kondisi cuaca bersalju ekstrem atau disebut bom salju yang melanda London mulai kemarin membuat aktivitas di kota tersebut lumpuh total.
Diprediksi sebagai cuaca dengan kondisi paling dingin tahun ini, badai salju membuat akses jalanan London terputus. Bahkan beredar foto-foto mobil yang tak bisa meneruskan perjalanan bahkan tergelincir.
Dilansir Mirror, pada Senin yang disebut sebagai Black Monday tersebut, sekolah-sekolah akhirnya harus ditutup. Begitu pula dengan kantor dan sejumlah pusat fasilitas umum. Perjalanan commuter juga terhambat bahkan beberapa stasiun sempat ditutup dan menimbulkan kaos.
Arus penerbangan di bandara Heathrow, Luton dan Stansted juga terganggu yang menyebabkan ribuan orang harus telantar menunggu cuaca normal kembali. Disebutkan bahwa banyak orang di tempat lain yang akan terbang ke London juga harus mengalami penundaan hingga pembatalan penerbangan.
Sementara penerbangan British Airways yang harusnya mendarat di London pada hari ini harus dialihkan dan mendarat di Newcastle-upon-Tyne yang jaraknya hingga 300 mil dari Heathtrow.
Hal yang sama dilaporkan terjadi di bandara negara-negara di Eropa bagian utara yang banyak penumpangnya harus telantar di bandara akibat cuaca buruk. (ren)