Tinggalkan Koalisi Iran-Hutsi, Mantan Presiden Yaman Dibunuh

Mantan Presiden Yaman Ali Abdullah Saleh
Sumber :
  • REUTERS/Khaled Abdullah

VIVA – Mantan Presiden Yaman Ali Abdullah Saleh tewas mengenaskan setelah dihabisi dalam serangan yang terjadi pada Senin, 5 Desember 2017.

10 Kasus Kriminal Menggemparkan Garut 2024, Terheboh Oknum Polisi Otaki Perampokan Warga

Dilansir laman Reuters, mantan veteran itu dilaporkan dibunuh oleh kelompok Hutsi atau Houthi yang merupakan sekutu Iran. Hal itu terjadi karena Ali Abdullah Saleh disebut mengubah dukungan terkait perang sipil yang terjadi di negaranya.

Awalnya, dia ada di pihak sekutu Iran dan kelompok Hutsi namun kemudian bermanuver dan menjadi sekutu koalisi Arab Saudi. Sumber menyebutkan, militan Hutsi membenarkan bahwa anggotanya yang memberhentikan kendaraan Saleh yang dilengkapi dengan senjata saat berada di Sanaa.

Menhan Israel Blak-blakan Akui Negaranya Dalang di Balik Pembunuhan Pemimpin Hamas Ismail Haniyeh

Anggota Hutsi kemudian menembak Saleh hingga tewas. Disebutkan melalui media sosial beredar foto-foto jasad Saleh yang dibungkus dengan selimut dengan rembesan darah yang terlihat di pembungkus itu.

Sementara partainya, Partai Kongres Rakyat, berduka atas kematian Saleh. Saleh ditembak hingga tewas hanya beberapa hari setelah dia memutuskan hubungan dengan Hutsi setelah tiga tahun terakhir ada bersama kelompok itu melawan Saudi.

Deretan Kasus Pembunuhan pada 2024, dari Wanita Dimutilasi hingga Satu Keluarga Tewas

Dalam sebuah acara televisi kemarin, juru bicara Hutsi, Abdul-Malek al-Houthi mengatakan bahwa kematian Saleh adalah bentuk kemenangan sekaligus simbol menolak campur tangan Saudi di negara itu.

Dia mengatakan, Hutsi akan mengelola sistem republik di Yaman dan tak akan membalas dendam lagi pada Partai Kongres Rakyat yang sempat dipimpin Saleh. (ase)

Ilustrasi judi online.

5 Kasus Judi Online Bikin Geger Tanah Air Sepanjang 2024, Salah Satunya Polwan Bakar Suami

Judi online ternyata masih jadi penyakit akut warga Tanah Air di tahun 2024. Masih saja banyak masyarakat yang keranjingan.

img_title
VIVA.co.id
25 Desember 2024