Teror Bom di Mesir, Kemlu Cek WNI Kemungkinan Jadi Korban
- VIVA.co.id/Rebecca Reiffi Georgina
VIVA – Aksi teror bom terjadi di Semananjung Sinai Utara, Mesir. Sedikitnya 184 orang dilaporkan tewas dalam serangan bom di sebuah masjid di Semenanjung Sinai utara Mesir.
Kementerian Luar Negeri masih berkoordinasi dengan Kedutaan Besar Republik Indonesia di Mesir terkait kemungkinan adanya warga negara Indonesia yang menjadi korban.
"Informasi yang kami terima belum diketahui adanya WNI. Belum diketahui. Kami masih berkoordinasi dan menghubungi pihak KBRI setempat," kata Juru Bicara Kemlu, Arrmanatha Nasir dalam wawancara dengan tvOne, Jumat, 24 November 2017.
Dilansir dari Aljazeera, serangan terjadi di desa Al-Rawda, sebelah barat el-Arish. Aksi teror ini dilaporkan tak lama setelah salat Jumat. Belum diketahui pihak yang bertanggung jawab dalam aksi teror ini.
Pihak otoritas Mesir menyatakan kejadian ini termasuk teror terbesar. Apalagi dilakukan di tempat ibadah.
Media negara Mesir, MENA, melaporkan jumlah korban tewas dengan mengutip sumber keamanan resmi pemerintah setempat mencapai lebih dari 180 orang. Sedikitnya ada 120 orang yang terluka dalam serangan tersebut.
Aksi serangan ke masjid ini dilakukan pelaku penyerangan dengan menanam bahan peledak. Kemudian melepaskan tembakan setelah khutbah di masjid sedang berlangsung. (ase)