Banyaknya Anak Palestina yang Ditahan Israel Jadi Sorotan
- REUTERS/ Peter Nicholls
VIVA – Palestinian Prisoners Club (PCC) mengungkapkan bahwa pemerintah Israel telah memenjarakan ratusan anak Palestina di beberapa rumah tahanan.
Angka anak yang dipenjarakan dirilis untuk menandai peringatan Hari Anak Sedunia 2017 juga menyoroti fakta bahwa jumlah tersebut termasuk 10 anak perempuan yang masih berada di penjara. Selain itu, ada sekitar 100 anak Palestina yang saat ini berstatus tahanan rumah.
"Israel telah menahan tidak kurang dari 7.000 anak-anak Palestina berusia antara 12 sampai 18 tahun sejak dimulainya Second Intifada pada tahun 2000," kata Ketua PCC, Qadura Fares, seperti dikutip Middle East Monitor, Rabu, 22 November 2017.
Fares juga mengatakan bahwa banyak anak ditangkap di bawah usia legal dan mereka baru berusia 18 tahun setelah berada di penjara Israel.
Sejak dimulainya Intifada Yerusalem pada bulan Oktober 2015, dia mengatakan, jumlah anak-anak Palestina di dalam penjara Israel meningkat ke jumlah tertinggi sejak Februari 2009. PCC juga mencatat bahwa 400 di antaranya telah ditahan setelah diciduk di berbagai kesempatan.
Dia mengungkapkan bahwa 116 anak Palestina yang saat ini berada di dalam penjara Israel berusia antara usia 12 hingga 15 tahun. Jumlah ini tertinggi sejak Januari 2008 tahun ketika petugas penjara Israel mulai memberikan rincian tentang anak-anak yang dipenjara otoritas.
Setelah 2015, pendudukan Israel menyetujui beberapa undang-undang yang dianggap rasis terhadap anak-anak Palestina termasuk undang-undang yang menetapkan hukuman penjara anak dalam jangka waktu lama. Menurut Quds Press, hukuman bisa dijatuhkan sampai 10 tahun bahkan hingga seumur hidup. (one)
Â