Tiba-tiba Duterte Nyanyi Lagu Cinta demi Donald Trump

Presiden AS Donald Trump dan Presiden Filipina Rodrigo Duterte
Sumber :
  • REUTERS/Jonathan Ernst

VIVA – Presiden Filipina, Rodrigo Duterte, menyanyikan sebuah tembang tentang cinta yang populer di Filipina pada saat makan malam bersama dengan para pemimpin negara Asia. Dia mengatakan alasannya bernyanyi tak lain adalah demi Presiden Amerika Serikat Donald Trump.

Donald Trump Ambil Surat Cinta Kim Jong Un dari Gedung Putih

Trump dan Duterte berada di antara 19 pemimpin negara saat Duterte mengambil mikrofon dan menyanyikan lagu berjudul 'Ikaw' yang berarti 'Kamu' dalam duetnya dengan diva pop lokal bernama Pilita Corrales.

Dilansir The Guardian, salah satu lirik lagu tersebut yang diterjemahkan dari bahasa Filipina memiliki arti "Kamu adalah terang bagi duniaku, separuh jiwaku."

5 Fakta Tewasnya Jenderal Qassem Soleimani, Iran Akan Balas Dendam?

"Hadirin sekalian, saya bernyanyi tanpa diundang atas permintaan Presiden Amerika Serikat," kata Duterte. 

Seperti diketahui Duterte kerap dijuluki sebagai “Trump of the East” karena gayanya yang berapi-api seperti Donald Trump. Meskipun diketahui tak jarang Duterte bicara keras terhadap AS.

Donald Trump Siap Luncurkan TRUTH Social, Platform Medsos Tandingan

Trump dan para pemimpin ASEAN termasuk negara-negara mitra dialog seperti China, Rusia, Jepang, Kanada, Korea Selatan, India, Australia dan Selandia Baru dilaporkan merasa terhibur dengan hiburan penyanyi dan penari pada saat makan malam.

Para tamu disajikan makanan yang disiapkan oleh Jessie Sincioco, koki yang juga merancang menu untuk Paus Fransiskus saat mengunjungi Filipina pada 2015 lalu.

AS dan bekas jajahannya, Filipina, telah menjadi sekutu strategis sejak Perang Dunia II. Namun hubungan kedua negara sempat menegang setelah adanya pernyataan anti-Amerika oleh Duterte dan antusiasme arah hubungan yang lebih baik dengan Rusia dan China. (one)
 

Mantan Presiden AS Donald Trump

Donald Trump dan Kedua Anaknya Akan Diperiksa Terkait Penipuan

Mantan Presiden AS Donald Trump dan dua anaknya dipanggil pengadilan karena diduga memperoleh keringanan pajak dan pinjaman melalui penilaian aset yang curang

img_title
VIVA.co.id
18 Februari 2022