New Delhi Dikepung Polusi Udara Beracun

Perempuan pakai selendang menutup mulut dan hidung di jalanan Delhi
Sumber :
  • REUTERS/Saumya Khandelwal

VIVA –Ibu Kota India, New Delhi menetapkan darurat pencemaran udara dan melarang masuknya truk dan aktivitas konstruksi saat asap beracun telah menyelimuti kota itu. Tingkat kualitas udara disebutkan memburuk per jamnya.

Viral Netizen Keluhkan Polusi Udara Jakarta yang Kian Memburuk, Kesehatan Warga Jadi Taruhan

Pembakaran hutan secara ilegal di wilayah pertanian sekitar New Delhi dan emisi gas dari kendaraan transportasi umum serta debu konstruksi disebut menjadi penyebab krisis udara yang berlangsung setiap tahun di New Delhi.

Kedutaan Besar Amerika Serikat di New Delhi yang melakukan pengukuran cuaca mendapati bahwa pencemaran mencapai angka 608. Padahal batas aman wajar adalah 50. Satu jam sebelumnya, tingkat pencemaran udara berada di angka 591, sangat berbahaya.

Ridwan Kamil Janji Bereskan Masalah Polusi Udara di Jakarta, Ini Jurusnya

Warga setempat mengeluhkan gejala sakit kepala, batuk dan mata pedih. Banyak warga memilih tinggal di rumah sementara restoran di beberapa bagian kota yang biasanya ramai juga mendadak sepi pengunjung.

"Saya memastikan bahwa pemerintah pusat sedang mengupayakan segala sesuatu yang mungkin untuk memperbaiki kualitas udara Delhi dan wilayah nasional," kata Menteri Lingkungan India, Harsh Vardhan, seperti dilansir Channel News Asia, Jumat, 10 November 2017.

Ridwan Kamil Jelaskan 12 Jurus Atasi Polusi di Jakarta

Untuk mencegah bertambahnya polusi, pemerintah telah melarang truk komersil untuk melintas kecuali mengangkut komoditas penting. Semua kegiatan konstruksi juga telah dihentikan. Biaya parkir pula dinaikkan empat kali lipat sehingga memaksa penduduk untuk menggunakan kendaraan umum.

Selain itu, Dinas Transportasi Delhi juga tengah mempertimbangkan pengambilan keputusan untuk memperkenalkan sistem ganjil-genap di jalanan Delhi untuk mengurangi polusi udara.

Ilustrasi lari.

Olahraga Lari saat Polusi Udara Buruk Bukan Ide Bagus, Begini Bahayanya bagi Kesehatan

Ketika seseorang berolahraga di tengah polusi, frekuensi napas meningkat sehingga memungkinkan lebih banyak partikel polusi masuk ke tubuh.

img_title
VIVA.co.id
20 November 2024