Akui Mutilasi Jurnalis, Pemilik Kapal Selam Bantah Membunuh

Jurnalis Kim Wall hilang dan tewas di kapal selam
Sumber :
  • NEWS AGENCY/ Tom Wall Handout via REUTERS

VIVA – Kasus hilangnya hingga pembunuhan jurnalis Swedia, Kim Wall, memasuki babak baru. Pemilik kapal selam pribadi yang juga dikenal sebagai inventor asal Denmark, Peter Madsen mengaku memutilasi si jurnalis. Namun, anehnya Madsen mengatakan tak membunuh Wall.

Polisi Ungkap Peran Komplotan Pelaku Pembunuhan Pengemudi Ojek Pangkalan

Dilansir laman BBC, Kim Wall pada awalnya disebutkan hilang, setelah ikut dalam kapal selam Madsen. Dia seharusnya sudah kembali dalam sehari, namun nyatanya tidak demikian. Kekasih Wall kemudian melaporkan Wall hilang.

Bagian tubuh Wall lalu ditemukan di dalam laut oleh penyelam penyidik di bawah lokasi kapal selam pernah berada tersebut. Dalam sebuah kantung ditemukan kepala, kaki, dan pakaian di wilayah Koge Bay. Sementara itu, polisi mengatakan bahwa kantung tersebut sengaja ditambahkan dengan pemberat.

Polisi Tangkap Komplotan Pembunuh Ojek Pangkalan di Tangerang, Niat Begal Motor

Bagian badan Wall, kemudian ditemukan pada 21 Agustus 2017, yang menunjukkan adanya tanda-tanda kekerasan menggunakan pisau yang menyebabkan kematiannya. Bahkan, terdapat luka pada organ genital si jurnalis.

Pada Senin, 30 Oktober 2017 polisi mengatakan bahwa mereka akhirnya menjerat Madsen dengan pasal kekerasan seksual selain pasal pembunuhan. Namun, Madsen membantah dia telah membunuh Wall dan mengatakan, Wall tewas karena terpapar karbonmonoksida di dalam kapal selam.

DPR Sebut Kasus Polisi Tembak Polisi di Sumbar Brutal dan Sangat Ekstrem

Madsen pada saat ini sedang ditahan hingga menunggu persidangan pertamanya.

Foto ilustrasi mutilasi

Kasus Aning yang Tega Mutilasi Ponakan Demi Harta Divonis Hukuman Mati

Kabar terbaru dari kasus ibu muda bernama Arnita Mamonto alias Aning (19) telah diadili atas perbuatannya memutilasi keponakannya berinisial TAM (8) di Kabupaten Bolaang 

img_title
VIVA.co.id
25 November 2024