Soal Panglima Ditolak, Kedubes AS: Kesalahan Administratif

Mantan Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo.
Sumber :
  • REUTERS/Beawiharta/File Photo

VIVA – Kedutaan Besar Amerika Serikat di Jakarta kembali merilis soal sempat ditolaknya Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo oleh Customs and Border Protection AS ke Negeri Paman Sam akhir pekan lalu.

Setahun Operasi di Afrika Tengah, Satgas Kizi TNI Konga XXXVII-J Minusca 2023 Berhasil Bawa Banyak Penghargaan dari PBB

"Kami telah mengambil tindakan yang tepat untuk mencegah kejadian yang sama terulang kembali," demikian menurut Kedubes AS di Jakarta, dalam pernyataan resmi pada Rabu, 25 Oktober 2017

AS menyatakan ingin meluruskan adanya masalah ini. Disebutkan bahwa Panglima TNI dan istri sebenarnya tidak dilarang terbang ke AS. Hanya, pada 21 Oktober 2017 terjadi penundaan karena adanya kesalahan administratif.

Panglima TNI Pastikan Prajurit yang Ikut Pilkada 2024 Sudah Mengundurkan Diri

“Dan kami dengan senang hati menyambut mereka di Amerika Serikat," lanjut rilis tersebut.

AS juga menyatakan bahwa negara tersebut akan tetap menjaga komitmen level Kemitraan Strategis yang dijalin dengan Indonesia. AS juga mengulangi pernyataan soal menyayangkan sempat terjadi ketidaknyamanan atas insiden ini terhadap pemerintah Indonesia.

Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto Sebut 35 Purnawirawan TNI Ikut Pilkada 2024

"Pemerintah AS berkomitmen untuk memastikan bahwa setiap orang yang akan melakukan perjalanan ke AS diteliti dan diperiksa secara seksama demi menjaga tanggung jawab kami terhadap keamanan nasional." (ren)

Jenderal Listyo Ungkap Tantangan Berat yang Dihadapi TNI-Polri

Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo menyebut Pendidikan Reguler Angkatan LII Sesko TNI Tahun Anggaran 2024, merupakan komitmennya dan Panglima TNI Jenderal Agus.

img_title
VIVA.co.id
26 November 2024