Soal Panglima TNI, Dubes AS Minta Maaf

Panglima TNI, Jenderal Gatot Nurmantyo (tengah).
Sumber :
  • Puspen TNI

VIVA – Panglima TNI Gatot Nurmantyo gagal berangkat ke AS karena tak mendapat izin dari US Customs and Border Protection. Insiden ini membuat pemerintah RI tak terima dan mengirimkan protes melalui nota diplomatik.

Setahun Operasi di Afrika Tengah, Satgas Kizi TNI Konga XXXVII-J Minusca 2023 Berhasil Bawa Banyak Penghargaan dari PBB

Menanggapi protes pemerintah RI, Duta Besar AS untuk Indonesia Joseph Donovan menyampaikan permintaan maaf. Juru bicara Kedubes AS, Rakesh Surampudi menyampaikan permintaan maaf itu melalui pernyataan yang ia kirimkan kepada awak pers.

Kedubes AS mengakui, Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo akan berangkat ke AS untuk menghadiri Konferensi Pertahanan tentang Perlawanan  terhadap Kekerasan dan Ekstrimisme. Acara itu akan diadakan pada 23-24 Oktober di Washington, DC. Jenderal Gatot berangkat atas undangan Ketua Gabungan Kepala Staf Jenderal Joseph Dunford.

Panglima TNI Pastikan Prajurit yang Ikut Pilkada 2024 Sudah Mengundurkan Diri

"Tapi Jenderal Gatot tidak dapat melakukan perjalanan sesuai rencana," demikian pernyataan yang dikirim Rakesh Surampudi melalui pesan singkat, Minggu, 22 Oktober 2017.

Ia menjelaskan, Kedutaan Besar tetap berhubungan dengan staf Jenderal mengenai masalah ini sepanjang akhir pekan dan terus bekerja untuk bisa  memfasilitasi perjalanannya.

Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto Sebut 35 Purnawirawan TNI Ikut Pilkada 2024

Rakesh juga menyampaikan, Duta Besar AS Joseph Donovan telah meminta maaf kepada Menteri Luar Negeri Retno Marsudi atas ketidaknyamanan perlakuan terhadap Jenderal Gatot.

Melalui pernyataan itu Rakesh memastikan, Kedutaan Besar AS tetap siap untuk memfasilitasi perjalanan Jenderal Nurmantyo ke Amerika Serikat.

"Kami tetap berkomitmen untuk Kemitraan Strategis kami dengan Indonesia sebagai cara untuk memberikan keamanan dan kemakmuran bagi bangsa dan masyarakat kita," ujarnya. (mus)

Jenderal Listyo Ungkap Tantangan Berat yang Dihadapi TNI-Polri

Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo menyebut Pendidikan Reguler Angkatan LII Sesko TNI Tahun Anggaran 2024, merupakan komitmennya dan Panglima TNI Jenderal Agus.

img_title
VIVA.co.id
26 November 2024