Ledakan Besar Terjadi di Kantor Polisi Swedia
- News Agency/Johan Nilsson via Reuters
VIVA – Ledakan dahsyat terjadi di lokasi antara stasiun utama dan kantor polisi di Swedia bagian selatan yang menyebabkan kerusakan signifikan pada bangunan tersebut. Namun disebutkan tak ada korban maupun pelaku yang sudah dijadikan tersangka.
Diberitakan Independent, Kamis, 19 Oktober 2017, polisi belum mengungkap penyebab ledakan di kantor polisi Helsingborg tersebut. Namun salah satu pejabat tinggi kepolisian bernama Dan Eliasson menyebutnya sebagai bentuk serangan terhadap masyarakat.
Ledakan menyebabkan kerusakan besar pada pintu masuk kantor polisi dan menghancurkan puluhan jendela di gedung-gedung di dekatnya. Belum ada pihak yang mengaku bertanggung jawab atas ledakan yang terjadi sekitar 50 kilometer di utara Malmo, kota terbesar ketiga di Swedia.
Diketahui gesekan memang kerap terjadi di pinggiran kota Swedia antara kelompok kriminal yang memperebutkan wilayah di kota-kota besar Swedia dalam beberapa tahun terakhir. Namun ledakan itu belum dipastikan sebagai sebuah tindakan terorisme.
"Kami meyakini ini adalah konsekuensi dari pekerjaan polisi yang kami lakukan. Kami bekerja di lingkungan kriminal yang berat dan beberapa di antara mereka mungkin marah. Tapi yang ingin saya katakan bahwa kami tidak dapat dipengaruhi ancaman," kata juru bicara polisi, Patric Heimbrand.
Kepala polisi regional, Carina Persson, mengatakan dalam sebuah konferensi pers bahwa Perdana Menteri Swedia Stefan Lofven sudah tahu tentang ledakan tersebut.
Namun dia menolak untuk mengomentari ada tidaknya kaitan ledakan ini dengan ledakan serupa yang terjadi pada 30 November 2014 di sebuah kantor polisi di Malmo. Kasus itu hingga kini juga belum dituntaskan. (one)