Kebakaran California Merembet ke Permukiman, 23 Orang Tewas
- REUTERS/Stephen Lam
VIVA.co.id – Kebakaran yang menghanguskan wilayah sentral perkebunan anggur di California, Amerika Serikat, merembet ke permukiman penduduk. Dilansir The Washington Post, peristiwa tersebut terjadi akibat musim yang kering dan udara yang mendukung rembetan api.
Disebutkan, sudah 23 orang tewas akibat kejadian tersebut. Sementara itu, sedikitnya 3.000 rumah dan infrastruktur juga ludes dilalap si jago merah di tiga wilayah di California.
Sekitar 20 ribu orang telah dievakuasi dari delapan wilayah county. Ratusan orang disebutkan otoritas masih hilang.
Badan Penanggulangan Darurat Federal AS atau FEMA yang turun tangan menangani kebakaran lahan ini menyatakan, 85 persen petugas FEMA atau sekitar 9.900 petugas sudah diturunkan. Di beberapa wilayah perkebunan, asap masih membubung dan udara terpapar abu polusi kebakaran.
Robert Giordano, Sheriff wilayah Sonoma yang juga termasuk area yang terdampak memperkirakan bahwa jumlah korban masih akan bertambah. Hal itu disampaikannya setelah meninjau langsung zona kritis area kebakaran.
"Kami bahkan belum bisa menembus banyak lokasi. Saya perkirakan korban masih akan ada lagi," kata Giordano.