Katalunya Segera Deklarasikan Kemerdekaan
- Reuters
VIVA.co.id – Pemimpin separatis Katalunya, Carles Puigdemont menegaskan akan mendeklarasikan kemerdekaan wilayahnya dalam hitungan hari. Pengumuman ini adalah sebuah langkah yang menentang Madrid dan berusaha menerapkan perintah referendum kemerdekaan.
Dalam sebuah wawancara dengan BBC, Puidgemont mengatakan bahwa pemerintahnya akan segera bertindak pada akhir minggu ini atau awal pekan depan. Ketika ditanya apa yang akan ia lakukan jika pemerintah Spanyol melakukan intervensi dan mengendalikan pemerintah Katalunya, dia mengatakan itu akan menjadi 'kesalahan yang mengubah segalanya'.
Pemimpin Katalunya telah membuka pintu untuk sebuah deklarasi kemerdekaan sepihak dari Spanyol, setelah pemilih menentang tindakan keras polisi yang kejam. Referendum juga menghasilkan 90 persen suara yang mendukung pemisahan dari Spanyol.
Referendum tersebut, yang dinyatakan ilegal oleh pemerintah pusat Spanyol, telah membuat negara ini memasuki krisis konstitusional terburuk dalam beberapa dasawarsa dan menimbulkan kekerasan jalanan, sebagai ujian bagi Madrid dan Barcelona.
Katalunya adalah salah satu daerah terkaya dan paling produktif di Spanyol dan memiliki sejarah yang berbeda sejak hampir 1000 tahun. Sebelum Perang Saudara Spanyol, Katalan menikmati otonomi luas, meski ditekan dalam beberapa dasawarsa di bawah kediktatoran Jenderal Fracisco Franco dari tahun 1939-1975.