Ledakan Bom Dekat Kedubes AS di Kabul, 4 Orang Tewas
- Reuters
VIVA.co.id – Juru Bicara Kementerian Afganistan, Waheed Majroh mengatakan, ada empat orang tewas sementara delapan lainnya cedera setelah terjadi ledakan tak jauh dari Kedutaan Besar Amerika Serikat di Kabul pada hari ini waktu setempat.
Majroh mengatakan bahwa Kementerian Kesehatan belum mengetahui secara pasti jikalau ada diplomat Kedutaan AS yang terkena dampak ledakan. Mereka juga belum memiliki informasi mengenai identitas korban secara lengkap.
Dilansir Sputniknews, Selasa 29 Agustus 2017, wilayah yang dekat dengan Kedubes AS di Ibu Kota Afghanistan, Kabul diserang ledakan sekitar pukul 10 pagi waktu setempat.
Menurut informasi, bangunan yang berada di sekitar lokasi mengalami kerusakan. Sementara itu belum ada kelompok yang mengaku bertanggung jawab atas ledakan tersebut. Namun diduga serangan dilakukan oleh seorang pelaku bom bunuh diri.
Ledakan tersebut terjadi di gedung cabang Bank Kabul yang letaknya tidak jauh dari kompleks kedutaan. Sementara itu dilaporkan bahwa gedung Kedutaan AS berada dalam pengamanan yang sangat ketat.
Ledakan itu terjadi beberapa hari setelah serangan Masjid aliran Syiah. Seorang pengebom bunuh diri meledakkan dirinya di Masjid Zamam. Sedikitnya dalam insiden itu, dua orang tewas dan 11 korban lainnya mengalami luka-luka.