Kisah Ogburn, Hidup Setelah Kematian 40 Menit

John Ogburn dan dua petugas polisi yang memberikannya pertolongan pertama
Sumber :
  • BBC/Koleksi John Ogburn

VIVA.co.id – Seorang pria di Carolina Utara, Amerika Serikat sempat kehilangan denyut jantung selama 40 menit dan dianggap mati hingga akhirnya setelah lewat 40 menit, dia kembali bernapas.

Kronologi Meninggalnya Ibunda Dede Yusuf, Sempat Alami Serangan Jantung

John Ogburn, pria berusia 36 tahun sempat terkena serangan jantung dan mati seketika. Namun petugas darurat medis yang menanganinya tak menyerah hingga kemudian dia bernapas kembali.

Dia mengalami serangan jantung pada saat bekerja di depan komputer jinjingnya di rumahnya. Polisi yang berada di sekitar kediamannya kemudian datang dan memberikan bantuan pernapasan lalu memanggil 911. Ayah tiga anak itu  lalu bisa diselamatkan.

Profil Cawabup Kabupaten Ciamis Yana Diana Putra yang Meninggal Dunia

Dilansir BBC, Ogburn kemudian dirawat intensif untuk pemulihan. Dia mengaku merasa lebih baik setelah bangun dari "kematian".

"Sebelumnya saya tidak merasa sebaik ini. Mungkin karena rutinitas saya juga mulai berubah," kata John Ogburn.

Jangan Main-Main, Dampak Fatal dari Mengerok Pasien yang Alami Serangan Jantung

Menanggapi hal ini, Dosen Fakultas Kedokteran University of Alabama,  Dr Michael Kurz mengatakan, bahwa hidupnya Ogburn adalah bukti penanganan serangan jantung yang baik. Dia mengatakan bahwa orang dengan serangan jantung memang setiap detiknya mengalami hilangnya kemungkinan hidup.

Dia mengatakan, setiap tahun ada sekitar 350 ribu orang dengan serangan jantung mendatangi rumah sakit di AS. Namun sayangnya diperkirakan hanya sekitar 46 persen yang mendapatkan penanganan profesional yang tepat. (mus)

Wakil Ketua Komisi X DPR, Dede Yusuf

Dede Yusuf Sebut Ibunda Sosok Tangguh, Alami Serangan Jantung hingga Sempat Idap Kanker

Dede Yusuf juga mengungkap beberapa organ vital di tubuh ibunya itu tidak bisa berfungsi dengan maksimal setelah mengalami serangan jantung. 

img_title
VIVA.co.id
28 November 2024