Udara Terlalu Panas, Maskapai AS Batalkan Penerbangan
- Reuters/Lucas Jackson
VIVA.co.id – Suhu udara yang sangat panas membuat sejumlah maskapai di Amerika Serikat memutuskan untuk membatalkan penerbangannya. Pesawat tersebut tak mampu terbang dengan suhu tinggi.
Maskapai penerbangan American Airlines membatalkan 38 penerbangan yang sedianya akan lepas landas dari bandara Sky Harbor, Phoenix, Selasa, 21 Juni 2017. Saat itu suhu udara mencapai 49 derajat celsius. Artinya suhu terlalu panas untuk pesawat beroperasi.
Diberitakan oleh VOA, Rabu 21 Juni 2016, sebagian besar penerbangan yang dibatalkan adalah penerbangan jarak pendek yang menggunakan pesawat lebih kecil. Umumnya satu pesawat jenis ini hanya mampu beroperasi dengan suhu maksimum 48 derajat celsius.
Manajemen maskapai mengatakan, udara panas lebih tipis dibanding udara dingin dan membutuhkan kecepatan yang lebih tinggi supaya pesawat punya daya angkat yang cukup untuk bisa lepas landas. Bandara-bandara yang berada di ketinggian juga menghadapi masalah serupa karena udara yang lebih tipis.
Menurut laporan Organisasi Maskapai Penerbangan Sipil Internasional tahun 2016, suhu panas “memiliki konsekuensi sangat buruk bagi kinerja lepas landas pesawat, di mana ketinggian atau landasan pacu yang pendek membatasi muatan atau bahkan kapasitas bahan bakar”.
Pesawat terbang yang lebih besar, misalnya Boeing dan Airbus, bisa tetap terbang karena pesawat jenis tersebut tetap bisa terbang hingga suhu udara mencapai 53 derajat celsius.
Suhu Terpanas Bumi Ada di 'Bukit Kematian'
Suhu di Taman Nasional Death Valley, AS capai 54,4 derajat Celsius.
