82 Remaja Korban Kekerasan Seksual Boko Haram Dibebaskan
- REUTERS/Afolabi Sotunde
VIVA.co.id – Kelompok Islam radikal Boko Haram telah membebaskan 82 remaja sekolah putri dari 276 orang yang diculik dari wilayah Timur Laut Nigeria selama beberapa tahun belakangan. Demikian dibenarkan oleh pemerintah setempat yang dikutip dari laman BBC.com, Minggu 7 Mei 2017.
Disebutkan, pembebasan itu dilakukan setelah adanya negosiasi dengan Boko Haram beberapa waktu lalu. Para perempuan yang masih berusia sekolah itu akan diterima oleh Presiden Nigeria Muhammadu Buhari di Abuja pada hari ini.
Peristiwa para remaja perempuan yang disebut dengan para gadis Chibok tersebut sebagaimana merujuk pada salah satu daerah di Nigeria, selama ini mendapat perhatian global. Bahkan dukungan publik melalui media sosial sangat besar agar pemerintah negaranya bisa membebaskan mereka dari tawanan Boko Haram yang menjadikannya sebagai budak seks.
Sementara dalam publikasi sebelumnya disebutkan bahwa ada 195 gadis Chibok masih hilang. Jumlah gadis yang sudah dibebaskan oleh Boko Haram selama ini juga tak transparan diumumkan oleh pemerintah.
Kini 82 orang gadis tersebut berada di kantor militer Nigeria. Mereka diantarkan ke tempat itu melalui konvoi yang diberangkatkan dari wilayah terpencil Nigeria di dekat perbatasan Kamerun.
Pastor Enoch Mark yang merupakan ulama Kristen yang dua orang putrinya juga diculik mengatakan bahwa pembebasan itu adalah berita baik.
"Kami berharap gadis-gadis yang masih ditawan juga bisa segera dibebaskan," kata Enoch Mark.
Sementara Kantor Presiden Nigeria menyatakan bahwa bebasnya 82 gadis Chibok ini bisa terealisasi atas berbagai dukungan termasuk militer, pemerintah Swiss, Palang Merah Dunia dan sejumlah NGO internasional.