Olok-olok Anak Bungsu Trump, Penulis Acara TV Diskors
- REUTERS/Kevin Lamarque
VIVA.co.id – Seorang penulis acara hiburan tengah malam, Saturday Night Live, Katie Rich (33), dijatuhi sanksi karena mengolok-olok anak bungsu Presiden Amerika Serikat Donald John Trump, Barron (10), di akun Twitter pribadinya.
Akibat dari perbuatannya tersebut, NBC, jaringan televisi yang menyiarkan program tersebut memberikan skorsing kepada Katie sampai batas waktu yang belum ditentukan.
Dikutip melalui situs BBC, Rabu, 25 Januari 2017, Katie mengunggah cuitan melalui @katiemariyrich yang secara tak langsung menyerang Barron.
"Barron akan menjadi penembak pertama di program home-schooling di negeri ini," tulisnya pada Jumat, 20 Januari 2017.
Ungkapan ini ia curahkan di media sosial mengingat banyaknya kasus penembakan di sekolah-sekolah di AS dan sikap Trump yang menentang adanya pengetatan aturan senjata api.
Terang saja, cuitan Katie ini langsung menuai kritikan pedas di media sosial dan Katie langsung menghapus postingan serta menonaktifkan akun Twitternya.
Namun, pada Senin, 23 Januari 2017, Katie kembali online untuk menyampaikan permintaan maafnya kepada netizen. Sebuah status yang diunggah ke Facebook menunjukkan reaksi atas postingan Twitter Katie.
Status ini sudah dibagikan sebanyak tiga juta kali. "Tak ada satu pun anak yang pantas dihina seperti itu. Bagaimana pun juga ia hanyalah seorang anak. Ia harus disayangi dan diperlakukan layaknya anak seusia dia".
Bahkan, putri mantan Presiden AS Bill Clinton, Chelsea, ikut menanggapi cuitan Katie dan membela Barron. "Barron seharusnya mendapat kesempatan bermain seperti anak seusianya. Membela setiap anak berarti juga menentang sikap @POTUS yang merugikan anak kecil," tulis Chelsea di akun Twitter pribadinya, @ChelseaClinton. (ase)
Polda Sumbar Periksa 5 Saksi dan Sita 4 Barang Bukti Kasus Polisi Tembak Polisi, Ini Rinciannya
Kepala Polda Sumatra Barat menyebut sudah 5 orang saksi diperiksa atas kasus penembakan yang dilakukan oleh AKP Dadang Iskandar terhadap AKP Ryanto Ulil Anshar.
