Jelang Pelantikan Trump, Wanita AS Diimbau Berhijab
- REUTERS / Jim Bourg
VIVA.co.id – Kathy Najimy, seorang aktris yang dikenal dalam perannya di Sister Act and King of the Hill, mendorong para perempuan yang akan menghadiri unjuk rasa anti-pelantikan Trump di Washington untuk memakai syal di kepala atau hijab style, untuk menunjukkan dukungan bagi persaudaraan Muslim.
"Kami ingin membuat suatu tindakan, menyampaikan komitmen kami atas kebebasan beragama dan konstitusi. Kami mendukung hak setiap wanita untuk menjalankan ibadah seperti yang mereka inginkan dan hidup dalam keamanan dan perdamaian," tulis Najimy melalui akun Facebook seperti dikutip Express, Jumat, 20 Januari 2017.
"Di mana pun Anda berada pada hari penaltikan, silahkan anda bergabung dalam aksi The Sisterhood of the Traveling Scarves dengan mengenakan syal di kepala Anda seperti berhijab," kata Najimy.
Seperti diketahui, perempuan Muslim di Amerika beberapa waktu terakhir merasa ketakutan sejak kemenangan Trump pada November 2016 lalu. Selama masa kampanye, pengusaha properti itu selalu menyuarakan sikap anti-Muslim dan berjanji akan memperketat Muslim masuk Amerika.
Najimy akan memimpin aksi The Sisterhood of the Travelling Scarves saat ribuan orang diperkirakan akan memenuhi Washington untuk memprotes pelantikan Trump sebagai presiden.
Pelantikan presiden AS ke-45 akan dilaksanakan hari ini, sekitar pukul 11.30 siang waktu setempat. Sejumlah artis dan perayaan besar-besaran akan meramaikan prosesi pelantikan tersebut. (ase)
200 Ahli Kesehatan Mental Nyatakan Trump Tak Layak Jadi Presiden, Punya Gangguan Narsistik?
Lebih dari 200 ahli kesehatan mental di Amerika Serikat menyatakan bahwa Donald Trump memiliki kondisi gangguan kepribadian berat atau "narsisme ganas."
