Penyerang Kelab Malam Turki Didikan Afghanistan
- REUTERS/Osman Orsal
VIVA.co.id – Aparat keamanan Turki menyatakan, Abdulkadir Masharipov, tersangka utama pembunuhan terhadap 39 orang saat acara malam tahun baru di klub eksekutif Reina, Istanbul, mendapat pelatihan di Afghanistan.
Menurut Gubernur Istanbul, Vasip Sahin, seperti dikutip situs BBC, Selasa, 17 Januari 2017, Abdulkadir Masharipov, warga Uzbekistan, diyakini masuk Turki pada Januari 2016.
Menurut Sahin, tersangka sudah mengaku sebagai pelaku serangan dan sidik jarinya cocok dengan yang ditemukan di lokasi. Ia juga mengungkapkan, berbeda dengan laporan sebelumnya, anak Masharipov yang berusia empat tahun tidak bersamanya saat penangkapan.
Dalam penggrebekan itu polisi juga menyita sejumlah pistol, amunisi, dan mata uang asing. Polisi menangkap Masharipov pada Senin pagi, 16 Januari lalu, di rumah seorang temannya yang berkebangsaan Kyrgyztan di Istanbul.
"Tak hanya Masharipov, dua teman pria dan tiga perempuan, juga dicokok aparat Turki," kata Sahin.
Masharipov, seorang anggota kelompok teroris ISIS, ditangkap saat polisi melakukan operasi di sebuah residen di distrik Esenyurt, Istanbul. Ia mengklaim aksi penyerangan tersebut mengatasnamakan Abu Muhammed Horasani yang disebut-sebut berasal dari Uzbek.
Empat orang, termasuk seorang pria asal Kyrgyz, dan tiga wanita yang masing-masing berasal dari Mesir, Somalia, dan Senegal, juga turut ditahan bersama dengan Masharipov.