Aksi Teror Melukai 11 Orang di AS
- Mason Swires/thelantern.com/Handout via REUTERS
VIVA.co.id – Seorang tersangka bernama Abdul Razak Ali Artan melakukan aksi penusukan yang melukai 11 orang di Columbus, Ohio, Amerika Serikat, pada Senin, 28 November 2016 waktu setempat.
Ali Artan, yang diketahui seorang mahasiswa dari Ohio State University, akhirnya ditembak mati oleh aparat kepolisian setempat.
Kepala Kepolisian Ohio State University, Craig Stone, mengatakan, saat ini polisi sedang menyelidiki apakah bakal terjadi aksi serangan teror lanjutan.
"Tersangka berusia 18 tahun dan merupakan imigran Somalia dan telah menjadi warga negara Amerika," kata Stone, seperti dikutip situs Reuters, Selasa, 29 November 2016.
Sementara itu, Direktur Keamanan Publik Ohio State University, Monica Moll, mengungkapkan, Ali Artan terpaksa ditembak mati lantaran telah membahayakan nyawa orang lain. Ia tiba-tiba memberhentikan kendaraannya dekat kerumunan orang, lalu keluar dan menusuk mereka dengan pisau daging.
Adapun, para pejabat lainnya tidak bisa berbicara lebih banyak karena menunggu penyelidikan selesai. Adam Schiff, anggota parlemen AS di Komite Intelijen Dalam Negeri, menyatakan, akan membantu polisi dalam melakukan penyelidikan.
"Teror seperti ini makin menyebar ke semua negara bagian oleh seseorang yang mungkin berpikiran radikal," kata Schiff, yang berasal dari Partai Demokrat.