Konflik Yaman Berdampak ke Kepentingan Indonesia

Menteri Luar Negeri RI, Retno L.P Marsudi.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Santi Dewi

VIVA.co.id – Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi mengungkapkan, keprihatinannya atas konflik yang terjadi di kawasan Timur Tengah, khususnya Yaman. Ia mengatakan, konflik tidak akan memberikan keuntungan bagi siapa pun.

Terpopuler: Profil Ipda Rudy Soik yang Dipecat gara-gara Mafia BBM, Muhammadiyah Koreksi Suswono

"Konflik hanya akan membawa penderitaan dan masalah kemanusiaan bagi rakyat. Selain itu, konflik juga menghambat pembangunan. Negara-negara Islam, harus bisa menyelesaikan perbedaan secara damai," ujar Menlu Retno, dalam keterangannya, Jumat 18 November 2016.

Meskipun secara geografis Indonesia jauh dari Yaman, ia mengatakan, namun konflik ini telah berdampak kepada kepentingan Indonesia di kawasan, termasuk kepentingan masyarakat Indonesia (WNI) yang berada di sana.

Kakek Asal Banten Kirim TKW Ilegal ke Timur Tengah, Korbannya Janda Tak Punya Pekerjaan

Konflik Yaman telah menyebabkan terlukanya satu diplomat Indonesia dan mengharuskan dilakukannya evakuasi ribuan WNI di situasi yang sangat berbahaya.

"Indonesia terus mendorong penyelesaian politis yang inklusif dan damai terhadap konflik Yaman. Ini sejalan dengan yang pernah diupayakan Perserikatan Bangsa-Bangsa. Untuk itu, langkah pertama yang perlu segera diambil adalah memberhentikan kekerasan terhadap masyarakat sipil di Yaman," ungkap Menlu Retno. (asp)

Israel Serang Iran, Rusia Bicara Potensi Perang Skala Penuh di Timur Tengah
Sekjen PBB, Antonio Guterres

Sekjen PBB Surati Netanyahu gara-gara Israel Israel Larang Aktivitas UNRWA di Palestina

Sekretaris Jenderal PBB mengirim surat kepada Benjamin Netanyahu yang menyuarakan kekhawatirannya atas langkah Israel baru-baru ini yang melarang UNRWA di Palestina.

img_title
VIVA.co.id
30 Oktober 2024