Wali Kota Korea Tuntut Presidennya Segera Mundur.

Protes besar yang dilakukan warga Korea Selatan untuk menuntut Park Geun-hye mundur.
Sumber :
  • Reuters/Kim Hong-ji

VIVA.co.id – Walikota Seoul Park Won-soon mendesak Presiden Park Geun-hye agar segera mengundurkan diri dari kursi jabatannya sehingga warga bisa melakukan Pemilihan Umum lebih cepat. Dalam sebuah wawancara bersama The Korea Times, Walikota Park, mengusulkan seorang calon yang dirasa tepat untuk memimpin Korea dan menggantikan posisi Geun-hye di Cheong Wa Dae tahun depan.

Rayakan Natal Sendirian, Nita Gunawan Pilih Pergi ke Korea Selatan

Walikota Park juga menambahkan, ketidakpercayaan masyarakat kepada Geun-hye membuat Geun-hye mustahil untuk menjalankan tugasnya dalam menjalin kerjasama di dalam maupun luar negeri. Walikota yang memperoleh satu juta suara pendukung di pusat Korea ini,pada hari Sabtu, 12 November 2016, menuntut pengunduran diri Presiden dilakukan sesegera mungkin.

Sabtu pekan lalu menjadi aksi protes terbesar di Korea Selatan sejak kebangkitan demokrasi pada tahun 1987. "Tentu saja warga Korea Selatan kehilangan kepercayaan mereka kepadanya (Geun-hye) dan tidak menginginkannya berada dalam sebuah sistem kepemimpinan. Kita juga tak bisa abai terhadap luapan amarah dan kegelisahan warga. Jalan keluar yang tepat hanyalan pengunduran dirinya sesegera mungkin," ujar Walikota.

Shin Tae-yong dan Misi Korean Wave

Sebelumnya dikabarkan bahwa pemerintahan Korea Selatan yang dipimpin oleh Park Geun-hye tengah berada di ambang kehancuran dalam sebulan terakhir karena skandal tak terduga yang menyeret nama seorang kawan lamanya Choi Soon-sil. Park terus didesak agar turun dari jabatannya seiring dengan tuduhan mengejutkan bahwa Choi, yang mana tidak memiliki hubungan kepemerintahan, seringkali ikut campur dalam urusan pemerintahan.

Choi disinyalir ikut andil dalam pengaksesan informasi rahasia dan mempengaruhi negara dalam bidang ekonomi, diplomasi, dan kebijakan pertahanan yang dianut Park. Meskipun Park telah menyatakan permintaan maafnya berkali-kali dan menawarkan Perdana Menteri baru dari partai oposisi yang mendominasi Majelis Nasional, protes keras terhadap dirinya masih belum juga reda.

Bursa Asia Perkasa Terdorong Lonjakan Saham Teknologi di Wall Street

Sementara pimpinan partai oposisi utama dan calon presiden potensial Moon Jae-in memperingatkan dampak yang akan terjadi pasca pengunduran Presiden dan kekhawatiran sesudahnya, Walikota Park menegaskan tidak ragu. Dia bersumpah akan memimpin sebuah gerakan demi menggulingkan Presiden dan kritikus vokal Park Geun-hye: Ahn Cheol-soo, mantan pemimpin oposisi minor Partai Kerakyatan.

"Sangatlah penting mengambil sebuah keputusan sebelum menyesal. Bagi saya, politik adalah ketika saya bisa merespon suara masyarakat. menjadi pendengar baik bagi mereka, berempati dengan rasa sakit mereka, dan mencari jalan keluar bersama," tegas Walikota Park.

Lee Ji Eun alias IU.

Alasan IU Selalu Menolak Tawaran Kolaborasi dengan Musisi Internasional Ternyata Gara-gara Hal Ini

IU menjelaskan bahwa ketidakpercayaannya terhadap perbedaan bahasa menjadi alasan utama ia menolak berbagai tawaran tersebut.

img_title
VIVA.co.id
27 Desember 2024