Fenomena Kaos Hitam Pasca Meninggalnya Raja Thailand
- reuters
VIVA.co.id – Ada fenomena menarik yang terjadi di Thailand pasca mangkatnya sang Raja tercinta, Bhumibol Adulyadej pada 13 Oktober 2016 lalu. Kaos berwarna hitam menjadi buruan rakyat Thailand.
Ya, Thailand sedang berkabung dengan mangkatnya sang raja di usia 88 tahun. Tahun berkabung akan digelar di seantero negeri Gajah Putih itu untuk mengenang kepergian sang raja tercinta.
Karena tradisi berkabung di Thailand memang identik dengan busana warna hitam, tak heran jika pusat-pusat perbelanjaan hingga toko-toko kecil yang menjual kaos hitam mendadak ramai pengunjung.
"Permintaan yang luar biasa dan kaos hitam terjual habis dalam waktu setengah jam. Bahkan banyak yang membeli lusinan," kata seorang penjual di gerai Uniqlo yang berada di Mal Central World Bangkok, seperti dilansir reuters.
Bahkan saking hebohnya, keramaiannya mengalahkan antrean dari bioskop-bioskop atau kedai-kedai kopi yang biasanya ramai diserbu pengunjung. Dan hingar bingar di beberapa kota besar termasuk ibu kota Bangkok kini tak terlihat lagi.
Pemerintah Thailand memang telah mengumumkan tahun berkabung atas kepergian Raja Bhumibol Adulyadej. Dan khususnya selama 30 hari pasca meninggalnya sang raja, Thailand mendadak akan berwarna hitam.
Mangkatnya sang raja memang sempat diprediksi akan membuat perekonomian dan pariwisata Thailand terganggu. Hal itu tak lepas dari isu perpecahan mengenai siapa sosok yang akan menjadi penerus tahta kerajaan.