Menhan: Filipina Tetap Bertahan Tanpa Bantuan Militer AS
- REUTERS/Darren Whiteside
VIVA.co.id – Menteri Pertahanan Filipina mulai satu suara dengan Presiden Rodrigo Duterte. Ia tiba-tiba menyampaikan bantuan AS tak terlalu penting. Menteri Pertahanan Filipina Delfin Lorenzana mengatakan bahwa Filipina akan tetap bertahan hidup meski tanpa bantuan AS.
"Saya rasa kami masih bisa bertahan tanpa bantuan itu. Kongres kami sudah memberikan kami dana untuk melengkapi persenjataan. Saya yakin mereka akan memberikan dana lebih jika kami tak lagi memiliki sumber dana lain," ujarnya kepada wartawan, seperti dikutip dari Reuters, 7 Oktober 2016.
Dengan yakin Lorenzana mengatakan bahwa militer Filipina akan tetap mampu menjaga manajemen mereka mesti tak ada bantuan dari AS.
Pernyataan dukungan dari Menteri Pertahanan Filipina ini disampaikan setelah Presiden Rodrigi Duterte mengatakan, ASÂ dan Uni Eropa bisa menarik dukungan mereka pada Filipina jika mereka tak suka dengan perang narkoba yang dilakukannya di Filipina.
Sejak resmi memimpin Filipina pada 30 Juni lalu, Presiden Duterte kerap melontarkan rasa tak sukanya pada AS dan Uni Eropa. Ia juga beberapa kali mengatakan akan memilih untuk menguatkan hubungan dengan China dan Rusia.
Namun pemerintah AS memilih mengabaikan semua retorika Duterte. Menurut AS, selama tak ada perjanjian resmi untuk menghentikan kerja sama, maka ucapan Duterte akan diabaikan.