Penyebab Tanker Solar Malaysia 'Dibajak'
- VIVA.co.id/Berton Siregar
VIVA.co.id – Kapal tanker MT. Vier Harmoni bernomor lambung ISO 9745627, yang diketahui berbendera Indonesia dikabarkan dibajak pada Senin, 15 Agustus 2016.
Pihak berwenang Malaysia mengatakan tanker dengan panjang 54 meter dan lebar 9 meter ini membawa muatan 900 ribu liter solar telah dibajak dan dibawa ke perairan Batam, Kepulauan Riau, Indonesia.
Namun, menurut Komandan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut IV Tanjung Pinang, Laksamana Pertama S. Irawan, tanker tersebut bukanlah dibajak melainkan dibawa oleh tiga anak buah kapal (ABK).
"Tanker dibawa karena masalah administrasi, yaitu gaji mereka (ABK) yang belum dibayar oleh perusahaan selama tiga bulan. Sampai saat ini kami masih melakukan pencarian terhadap kapal dan bekerjasama dengan stakeholder," kata Irawan kepada VIVA.co.id, Rabu, 17 Agustus 2016.
Ia juga menambahkan bahwa Kapten kapal pada jam 12.00 siang tadi telah menghubungi pihak agen di Malaysia dan memberitahukan kalau kapalnya mau lego jangkar (masuk) ke Batam.
Akan tetapi, secara terperinci sang Kapten tidak memberi tahu posisinya di mana. "Saya baru bisa bilang kalau tim sedang bekerja," ungkapnya.
MY Vier Harmoni membawa 900 ribu liter solar telah dibajak dan dibawa ke perairan Indonesia senilai 1,57 juta ringgit (US$393 ribu/Rp5,2 miliar).