Pria Beruntung, Lolos dari Kecelakaan Lalu Menang Undian
- Al Arabiya
VIVA.co.id – Seorang India yang tinggal di Dubai, Mohammad Basheer Abdul Khadar sangat beruntung. Ia selamat dari kecelakaan pesawat di bandara Dubai beberapa hari yang lalu, dan kemarin, tiket yang ia beli berhasil memenangkan undian senilai US$1 juta atau sekitar Rp13 miliar.
Kakek berusia 62 tahun itu dalam perjalanan kembali ke rumahnya setelah liburan ke India. Ia dan keluarganya menjadi salah satu penumpang pesawat Boeing 777 yang kemudia mengalami kecelakaan dan terbakar hebat saat mendarat di bandara internasional Dubai.
Kecelakaan yang terjadi pada Kamis pekan lalu itu sempat membuat bandara Dubai ditutup total dan membatalkan ratusan penerbangan. Seluruh penumpang dan kru berhasil diselamatkan, namun seorang petugas pemadam kebakaran tewas saat berupaya memadamkan api.
Enam hari setelah kecelakaan, Khadar baru menyadari, tiket yang ia beli untuk pergi ke India memenangkan undian dengan nilai sangat besar. Tiket dengan nomor penerbangan 845 itu ia masukkan ke kotak undian di toko bebas pajak di bandara Dubai.
"Saya sudah cukup bekerja. Kini waktunya saya pensiun. Saya merasa Tuhan memberi saya kesempatan kedua untuk hidup saat selamat dari kecelakaan pesawat itu. Dan ia menambah berkah tersebut dengan uang yang sangat banyak dan mengijinkan saya menggunakan uang ini untuk kebaikan," ujarnya kepada Gulf News, seperti dikutip dari Arab News, Jumat, 12 Agustus 2016.
Khadar telah tinggal di Dubai selama 37 tahun. Di Dubai, ia bekerja sebagai seorang tenaga administrasi di sebuah diler mobil. Secara rutin, Khadar mengunjungi keluarga besarnya di Kerala, sebuah kota di selatan India. Ia sudah menikah dan memiliki dua anak. Khadar mengatakan ia berencana untuk menggunakan uang tersebut untuk membantu anak-anak kurang mampu di Kerala.
Meski sudah berencana pensiun, namun Khadar belum ingin berhenti kerja. Penghasilannya saat ini sudah mencapai US$2.200 atau hampir Rp30 juta. Ia mengaku akan tetap bekerja selama ia mampu.
"Tak ada sesuatu yang mampu menggantikan kepuasan dari upah yang anda terima setelah bekerja keras," ujarnya.