Serdadu Israel Dilarang Main Pokemon Go di Pangkalan Militer
- Istimewa
VIVA.co.id - Sejumlah area sensitif di seluruh dunia terus melakukan pelarangan bagi pemain Pokemon Go. Kini, giliran militer Israel memberlakukan larangan tersebut bagi serdadu dan staf mereka.
Larangan tersebut diberlakukan khusus di area militer dengan alasan keamanan. Dikutip dari Al Arabiya, Senin, 1 Agustus 2016, militer Israel beranggapan, permainan Pokemon Go akan mengaktifkan kamera ponsel dan notifikasi lokasi.
Hal itu bisa memberikan informasi sensitif seperti lokasi pangkalan militer dan memotret seluruh area yang sangat terbatas itu.
Pihak militer Israel juga mengkhawatirkan, para serdadu bisa saja mengunduh aplikasi palsu yang seolah-olah game Pokemon Go, namun ternyata bisa membocorkan informasi dari ponsel serdadu.
Selain militer, layanan pertolongan darurat Israel Magen David Adom juga telah memberikan peringatan tentang Pokemon Go. Lembaga ini mengatakan, banyak warga Israel yang mengalami kecelakaan dan terluka akibat bermain game ini.
Game Pokemon Go sedang mewabah di seluruh dunia. Hanya sepekan setelah peluncuran, game tersebut sudah diunduh oleh 10 juta orang.
Kini, sekitar 70 juta orang di seluruh dunia sudah memainkan game tersebut. Pemain Pokemon Go akan terus memegang handphone mereka untuk mencari makhluk-makhluk yang muncul di layar.
Pencipta Pokemon Go Jual Teknologi Pamungkasnya
Game Pokemon Go pernah mendunia berkat augmented reality.
