Jokowi Kecam Aksi Teror Truk Maut di Prancis
- REUTERS
VIVA.co.id – Presiden Joko Widodo mengecam serangan teror di Kota Nice di tengah perayaan Hari Nasional Prancis pada Kamis malam waktu setempat. Dalam serangan teror yang menggunakan truk itu, sedikitnya tercatat 84 orang tewas dan belasan lainnya luka parah.
"Serangan di Perancis sangat kejam. Indonesia bersatu dalam solidaritas. Belasungkawa untuk korban dan rakyat Perancis," tulis Presiden di akun Twitter miliknya, Jumat, 15 Juli 2016.
Serangan di Perancis sangat kejam. Indonesia bersatu dalam solidaritas. Belasungkawa untuk korban dan rakyat Perancis -Jkw
— Joko Widodo (@jokowi) July 15, 2016
Sebelumnya, Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Luar Negeri RI juga mengutuk keras serangan teror di selatan Prancis pada Kamis malam 14 Juli, atau Jumat dini hari waktu Indonesia.
"Indonesia mengutuk keras serangan tersebut. Kami juga menyampaikan simpati serta duka cita kepada keluarga korban," demikian pernyataan Kementerian Luar Negeri RI dalam keterangan pers.
Dari penelusuran Konsulat Jenderal RI di Marseille, Prancis, sejauh ini tidak ada warga negara Indonesia yang menjadi korban. Namun begitu, konsulat terus menelusuri para korban ke berbagai tempat perawatan, serta menghubungi warga Indonesia yang tinggal di Nice dan sekitarnya. Berdasarkan data yang ada, sekitar 725 warga Indonesia tinggal di wilayah Prancis selatan.
(ren)